Pendidikan
146 Sekolah di Surabaya Ikuti Vaksinasi Anak di G10N
Memontum Surabaya – Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya, Supomo, mengatakan hari ini sebanyak 15 ribu anak mengikuti vaksinasi berusia 12 tahun ke atas, di Gelora 10 November (G10N), Tambaksari, Minggu (11/07).
“Ada 146 sekolah. Syarat syaratnya Bawa Kartu Keluarga, Kartu Pelajar. Sampai hari ini saja pelaksanaannya,” ujarnya
Baca Juga:
- Terkait Dana Bantuan Bencana Erupsi Gunung Semeru, Mantan Bupati Lumajang Diperiksa Polda
- Kontingen Porwanas Jatim Resmi Dilepas Menuju Kalsel
- Jelang Piala AFF U-19, Wali Kota Surabaya Tinjau Pembenahan Terakhir Stadion untuk Venue
Selain itu, kata Supomo, pihaknya menargetkan 20 ribu anak Surabaya harus mendapatkan Vaksinasi. Untuk mencegah kerumunan di G10N, sejumlah aparat keamanan dibantu relawan memisahkan pintu masuk khusus anak, tenda screening dan tenda vaksin bagi peserta vaksinasi anak.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, mengatakan, anak-anak yang mengikuti vaksin berasal dari SD SMP SMA yang sudah disampaikan melalui undangan. Mereka sebelumnya telah dilakukan pendataan.
“Kami mengutamakan anak-anak yang asli Surabaya. Targetnya 20 ribu hari ini. Kami terus melakukan percepatan, dan berusaha untuk menjangkau lebih luas target masyarakat Surabaya mendapatkan vaksin,” kata Eri
Menurut Eri, sasaran peserta vaksinasi dosis pertama memang ditujukan bagi anak muda. Mengingat, kelompok usia tersebut sangat rentan terhadap serangan varian baru Covid-19 asal India, Delta B16172.
“Vaksin dewasa saat ini habis, jadi kami menantikan dari Menkes. Kami sudah kirim surat dan menyampaikan laporan ke Gubernur. Semoga ada vaksinasi yang datang bisa diberikan kepada kami supaya bisa dilakukan kembali,” terang Eri. “Kami undang agar pelaksanaannya lebih cepat. Yang jelas pastinya dilakukan seluruh sekolah di Surabaya sesuai undangan,” papar Eri. (ade/ed2)