Berita Nasional
Basarnas Gelar Uji Kompetensi sebagai Pengakuan Atas Kemampuan Rescuer
Memontum Surabaya – Penilaian (Assesment) terhadap kemampuan para petugas Pencarian dan Pertolongan (Rescuer), menjadi program kerja LSP Basarnas untuk memberikan jaminan dan pengakuan atas kompetensi kerjanya.
Direktur Bina Tenaga Basarnas, Marsekal Pertama TNI M Somin, selaku Ketua LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi) Basarnas, menyampaikan hal tersebut saat membuka kegiatan Uji Kompetensi Rescuer di Kantor SAR Surabaya, Selasa (29/03/2022) tadi. Menurutnya, melalui uji kompetensi rescuer ini, LSP Basarnas bermaksud untuk menguji kompetensi para rescuer di lingkungan Basarnas. Meliputi, pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja.
“Semakin tingginya tuntutan Basarnas terhadap pengakuan dan jaminan terhadap kompetensi dalam menjalankan tugas-tugas SAR, LSP Basarnas berupaya memberikan sertifikasi kepada para rescuer yang menjadi ujung tombak pelaksanaan tugas-tugas SAR di lapangan,” jelas Ditbinga.
Ada lima skema yang diujikan dalam uji kompetensi ini. Yaitu, pertolongan korban di ketinggian (HART), pertolongan korban kecelakaan kendaraan di jalan (VAR), lertolongan korban di ruang terbatas (CSR), pertolongan korban di perairan atau Water Rescue serta Pertolongan di bawah permukaan air atau Under Water Rescue.
Baca juga :
- Ketua DPRD Trenggalek Definitif Periode 2024-2029 Resmi Ditetapkan
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
- Pemkab Banyuwangi Raih Penghargaan Penyelenggaraan Air Minum Aman dari Menteri PUPR
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
Kegiatan uji kompetensi ini diikuti sebanyak 30 orang rescuer Kantor SAR Surabaya, baik yang bertugas di Kantor SAR Surabaya, Pos SAR Jember, Pos SAR Trenggalek, Pos SAR Banyuwangi dan Unit Siaga SAR Sumenep.
Setelah memimpin apel pembukaan Uji Kompetensi Rescuer, Dirbinga Basarnas didampingi Kepala Kantor SAR Surabaya meninjau pelaksanaan uji kompetensi skema HART, VAR dan CSR yang berlokasi di Kantor SAR Surabaya, serta skema Water Rescue dan Under Water Rescue yang berlokasi di kolam latih Yon Taifib Marinir Karangpilang.
Dalam kesempatan itu, Dirbinga Basarnas beserta Kepala Kantor SAR Surabaya juga menyempatkan datang ke Kantor BPBD Provinsi Jawa Timur, untuk melakukan audiensi dengan Kalaksa beserta jajaran. (hms/gie)