Jalan Sehat Perjuangan Merahkan Banyuwangi

Memontum Banyuwangi—– Ribuan warga Banyuwangi merahkan Kelurahan Kertosari, Kecamatan Banyuwangi, ikuti jalan sehat Perjuangan yang diselenggarakan Kelompok Kerja Pemuda Perjuangan (KKPP) “Mangun Kerto” Kelurahan Kertosari, Minggu (11/3/2018) pagi, dan diberengkatkan oleh Ketua DPRD Banyuwangi, I Made Cahyana Negara.

Kegiatan memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat murni tercetus dari ide kelompok pemuda. Menurut Iqbal Firdaus, anak muda jaman now itu katanya harus punya gagasan atau ide yang baik, maka terciptalah acara jalan sehat Perjuangan ini.

Ribuan peserta jalan sehat perjuangan merahkan lingkungan Kelurahan Kertosari.

“Katanya anak muda jaman now, dan kaum mileneal harus kretiaf dan mampu menciptakan kegiatan yang positif, maka terciptalah kegiatan jalan sehat perjuangan ini,” ungkap Iqbal Firdaus.

Tokoh masyarakat Kelurahan setempat, Jamhari mengaku sangat senang dengan kegiatanbyang dilakukan oleh pemuda-pemuda Kelurahan Kertosari ini. Awalnya, para pemuda ini punya gagasan, dan disampaikan ke dirinya. Setelah itu mengumpulkan para pemuda, dan memberikan bimbingan maka terciptalah kegiatan jalan sehat Perjuangan ini.

“Saya hanya mengarahkan, membimbing para pemuda dilingkungan kelurahan kertosari ini, dari pada para pemuda ini melakukan kegiatan yamg negatif, seperti mabuk-mabuk’an, mending menjalankan kegiatan yang positif yang bisa diterima oleh seluruh masyarakat,”tandas Jamhari.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Banyuwangi, I Made Cahyana Negara seusai memberangkatkan peserta jalan sehat mengatakan, pihaknya cukup mengapresiasi kegiatan positif yang dilakukan pemuda Kertosari. Selaku pimpinan dewan, Made berupaya untuk mensupport kegiatan positif tersebut.

“Inisiatif pelaksanaan kegiatan ini muncul dari para pemuda. Jadi muncul dari bawah, dan kami mengapresiasi dengan memberikan support,” kata pentolan PDI Perjuangan Banyuwangi itu.

Made menambahkan, kreativitas pemuda sangatlah berarti dalam pengembangan satu wilayah. Sehingga pemuda diharapkan bisa menjadi pioner bagi kemajuan wilayahnya masing-masing. “Seperti yang pernah disampaikan Bung Karno, sepuluh pemuda bisa memajukan Indonesia. Nah di Kertosari ini ada berapa puluh pemuda, tentunya akan mampu memajukan Kertosari,” tandasnya. (tut/yan)