PGC Gelar Polinema Direktur Cup ke-4

*Persembahkan Turnamen Golf, Golf Charity dan Expo Polinema

Memontum Kota Malang—-Sebagai ajang silaturahmi dan mempererat jaringan komunikasi antar alumni Politeknik Negeri Malang (Polinema), sekaligus rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-36 Polinema, segenap almamater yang tergabung dalam Polinema Golf Club (PGC) menggelar Polinema Direktur Cup ke-4 dengan mengangkat konsep Golf Charity dan Expo Polinema, di Pantai Indah Kapuk Golf Course, Minggu (22/7/2018).

Tak sekedar bersaing memperebutkan Piala Direktur Polinema, turnamen ini lebih sebagai ajang silahturahmi antar alumni yang sudah lama tidak bertemu karena kesibukan tugas masing-masing. “Kegiatan ini merupakan tahun ke-4. Kegiatan ini menjadi media bertemunya para alumni dengan relasi lainnya, yang diharapkan dapat menghasilkan kerjasama bisnis saling menguntungkan bagi semua pihak. Selain itu, besar harapan kita semua untuk berkontribusi membantu mahasiswa kurang mampu di lingkungan Polinema dalam bentuk pemberian beasiswa total senilai Rp 100 juta,” jelas Bambang Agung Muljanto, Ketua Panitia 4th Polinema Direktur Cup Golf Charity – Expo Polinema.

Penyerahan beasiswa Rp 100 Juta dari IKA ke BEM Polinema. (hms)

Seperti tahun-tahun sebelumnya, ajang kali ini diikuti oleh 164 peserta yang terdiri para alumni, mitra perusahaan Polinema, dan masyarakat umum yang berdomisili di wilayah J2BL (Jakarta, Jabar, Banten dan Lampung) dan wilayah lainnya.

Sebelumnya, wadah Alumni Polinema Golf Club (APGC) sudah dirintis sejak terselenggaranya Turnamen Golf Direktur Polinema ke-1, di Araya Golf Club Malang, pada 31 Mei 2015 lalu. Di perhelatan pertama, saat itu terpilih Pipiet HS sebagai ketua formatur. Seiring berjalannya waktu dan kesibukan para alumni, khususnya para alumni yang mempunyai kesamaan hobby bermain golf, kemudian membentuk wadah secara formal yaitu Polinema Golf Club (PGC).

Pembukaan Polinema Direktur Cup ke-4. (hms)

“Kami berharap para alumni makin termotivasi memberi dukungan untuk semua pergerakan antar lembaga pendidikan Polinema dengan para alumni yang telah sukses menduduki beberapa posisi di perusahaan nasional maupun internasional. Selain itu, terbentuk kerjasama dalam hal pekerjaan maupun kerjasama industri, berkenaan dengan serapan lulusan dalam kebutuhan tenaga kerja pada Dunia Usaha dan Dunia industri,” tutur Direktur Polinema Drs Awan Setiawan MM, dalam sambutannya.

Direktur Polinema Drs Awan Setiawan MM, mencoba salah satu hole. (hms)

Yang lebih membahagiakan, lanjut Awan, kepedulian para alumni terhadap adik-adik mahasiswa kurang mampu, agar terbantu dan memiliki kesempatan belajar, berprestasi, dan mempersiapkan diri terjun di masyarakat dan di dunia kerja. “Kalau dulu di awal hanya mampu menerima 300-an, sekarang Polinema mampu menerima 3.300 mahasiswa tiap tahunnya. Jangan lupakan almamater, karena alumni adalah aset institusi. Sebab dalam program Dikti juga melibatkan industri, dimana para alumni juga ada disana. Saya berharap ini menjadi ajang rutin tahunan, dengan menunjukkan keberadaan alumni dalam memberikan manfaat,” tambah Awan.

Sebagian anggota PGC yang terlibat Polinema Direktur Cup ke-4. (hms)

Tak hanya event turnamen golf, para alumni akhirnya membentuk Alumni Polinema Golf Club (APGC) yang disahkan melalui notaris untuk didaftarkan di Persatuan Golf Indonesia (PGI) ini, juga menggelar Expo Polinema sebagai bagian misi Matching Business. Yaitu jaringan bisnis antar alumni untuk saling menghidupi dan maju bersama. “Kegiatan matching business (mini expo) menampilkan kegiatan usaha maupun produk yang dimiliki para alumni agar lebih menguatkan jaringan bisnis antar alumni,” terang Supendi, Ketua Ikatan Alumni Polinema J2BL (Jakarta, Jabar, Banten dan Lampung), didampingi Pipiet HS, Ketua Polinema Golf Club (PGC).

Demi suksesnya acara, sekitar 33 perusahaan terlibat dalam acara ini, diantaranya Pertamina, PP, WIKA, Waskita, Swadaya Graha, Multisukses Mitra Sejati, Pertamina Shiping International, Citra Baru Steel, Pertamina EP, Axioo World, PGN – Saka, Din’s Kopi, Windu Aji Lestari, Prima Indojaya Mandiri, PP Properti, Polabaja Pantongraha, Idee Murni Pratama, Proteksindo – Powerindo Prima Perkasa, Pertamina Lubricant, Nalendra Halilintar Samudra, Otto Nusantara Energy, Soto Cak Bukin, ABG Golf, Geoforce Indonesia, CEPA Jasa, CEPA Con, Danfoss, Telkom Indonesia, Detede, Tri Citra Perdana, Wintech Solusi, Ayotama Apartment, dan Total Lab. (rhd/yan)