Kabupaten Malang

Sukirno Siapkan 21 Unit Lampu LED Untuk PJU

Diterbitkan

-

Sukirno Siapkan 21 Unit Lampu LED Untuk PJU

Mengabdi Pada Negara Melalui Desa Jenggolo

 

Memontum Malang – Minimnya penerangan jalan umum (PJU) di wilayah Dusun Sumedang Kamulyan Desa Jenggolo, Kecamatan Kepanjen akhir-akhir ini banyak dikeluhkan warga setempat. Pasalnya, jalan penghubung antar dusun di Desa Jenggolo tersebut menjadi salah satu jalan yang sering digunakan warga untuk melakukan akitifitas sehari-hari.

Hal itulah yang membuat Sukirno, salah satu warga yang juga sebagai calon kades Jenggolo berinisiatif untuk membangun PJU. Hal tersebut ia lakukan juga berdasarkan warga yang kerap kali mengeluhkan bahwa jalan tersebut gelap saat tiba malam hari.

MENGABDI: Proses pemasangan PJU sebagai bentuk pengabdian Sukirno. Ia tak segan untuk turun langsung memasang PJU

MENGABDI: Proses pemasangan PJU sebagai bentuk pengabdian Sukirno. Ia tak segan untuk turun langsung memasang PJU

Sebanyak 21 unit lampu LED beserta tiang penyangganya, telah disiapkan untuk dipasang di 21 titik yang tersebar hampir merata di wilayah Dusun Sumedang Kamulyan pada Jumat (3/5) siang. Bersama masyarakat desa dan beberapa tokoh masyarakat desa setempat, Sukirno tak segan untuk turun langsung membantu proses pemasangan lampu.

“Ya memang awalnya juga berdasarkan keluhan warga, yang mengatakan kalau jalan di Dusun Sumedang Kamulyan ini gelap. Ya warga kan jadi takut untuk keluar di malam hari. Terlebih, warga juga berharap sebelum Bulan Ramadan tiba pekan depan, jalan tersebut sudah dilengkapi oleh PJU,” ujar Sukirno, Jumat (3/5/2019).

Advertisement

Adapun jenis lampu yang digunakan untuk PJU tersebut adalah lampu jenis LED yang berdaya 40-60 watt. Untuk menyiapkan lampu tersebut, Sukirno harus merogoh kocek pribadinya hingga kurang lebih Rp 200 juta.

Sukirno mengatakan, hal itu ia lakukan sebagai salah satu bentuk pengabdiannya kepada tanah kelahirannya. “Ya gak masalah mas, itung-itung sodaqoh, selain itu kan juga untuk masyarakat. Dan bisa digunakan bersama sama warga desa yang lain,” imbuh Sukirno.

Terlepas dari keikutsertaannya dalam kontestasi pilkades pada 30 Juni mendatang, Sukirno mengatakan, siapa pun yang nantinya terpililih menjadi Kades Jenggolo, diharapkan bisa benar-benar mengabdi untuk masyarakat. “Ya harus bisa menjalankan amanat warga. Yang penting itu, mengabdi pada negara melalui Desa Jenggolo,” ujar Sukirno.

Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Desa Jenggolo, Riyanto mengapresiasi langkah yang diambil oleh Sukirno yang telah berinisiatif untuk menyediakan PJU di Dusun Sumedang Kamulyan.

Advertisement

“Ya tentunya sebagai salah satu warga dan tokoh masyarakat di Desa Jenggolo, terlepas dari kontestasi Pilkades pada 30 Juni mendatang, segala bentuk niat baik yang ditujukan untuk Desa Jenggolo harus kita apresiasi bersama-sama. Seperti kali ini yang dilakukan oleh Pak Sukirno,” jelas Riyanto.

Selain upaya membangun infrastruktur dalam bentuk PJU seperti yang dilakukan oleh Sukirno, Riyanto juga berharap pembangunan juga dilakukan pada sumber daya manusia (SDM) yang ada di Desa Jenggolo.

“Kalau PJU untuk peneranangan jalan, juga tidak kalah penting penerangan hati. Karena membangun SDM itu juga tidak kalah penting,” ujar Riyanto.

Menurut Riyanto, salah satu upaya membangun SDM yang dimaksud adalah dengan mengadakan Perpustakaan Desa (PerpusDes). (kik/ono)

Advertisement

 

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas