Sidoarjo

Kadin Sidoarjo Petakan Peluang Bisnis di Era Revolusi Industri 4.0

Diterbitkan

-

BUKA - Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah membuka acara Muskab Kadin Sidoarjo ke VI yang digelar di Favehotel, Sidoarjo, Rabu (24/07/2019)

Memomtum Sidoarjo – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sidoarjo menggelar Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke VI. Kegiatan ini dibuka Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah di Fave Hotel, Sidoarjo, Rabu (24/7/2019).

Muskab Kadin ini diharapkan menghasilkan ide dan program-program yang konstruktif bagi kemajuan dunia usaha di Sidoarjo. Selain itu, acara ini dihadiri para pelaku bisnis dan Wakil Ketua Kadin Provinsi Jawa Timur.

“Sampai saat ini peran Kadin dalam menumbuhkan ekonomi Sidoarjo belum maksimal,” terang Ketua Kadin Sidoarjo, Imam Sugiri, Rabu (24/07/2019).

Kendati demikian, kata Imam Sugiri Kadin terus berupaya menumbuhkan ekonomi Sidoarjo dengan lebih menggali lagi peluang dan tantangan yang ada. Termasuk peluang dan tantangan di era revolusi industri 4.0 bagi pelaku bisnis di Sidoarjo.

Advertisement

“Agar para pelaku bisnis yang tegabung dalam Kadin Sidoarjo bisa lebih memahami potensi pasar dalam pengembangan bisnis. Apalagi, Pemkab Sidoarjo membuka pintu selebar-lebarnya kepada para investor yang ingin berbisinis di Sidoarjo,” imbuhnya.

Selain itu, Imam Sugiri mengaku hendak mengakhiri masa jabatan sebagai Ketua Kadin Sidoarjo periode 2014 – 2019 melalui Muskab ini dengan memunculkan program-program yang dapat mendongkrak perekonomian Sidoarjo.

“Yakni memanfaatkan dan mengambil peluang bisnis yang ada di era industri 4.0 ini,” tegasnya.

Wakil Ketua Kadin Jatim, Adik Dwi Putranto menguraikan sampai saat ini lulusan SMK paling banyak menganggur. Pihaknya berharap Ketua Kadin Sidoarjo yang akan terpilih diharapkan bisa menggandeng pemerintah dalam menyelesaikan problem tenaga kerja. Apalagi, pertumbuhan ekonomi Sidoarjo di atas rata-rata nasional. Setiap tahun nilai investasi naik, pertumbuhan ekspor meningkat dan peluang bisnis terbuka lebar.

Advertisement

“Tantangannya kurangnya pekerja terampil hingga jumlah pengangguran masih didominasi lulusan SMK. Harus diperbanyak lulusan SMK yang terampil dalam bidang Teknik Mesin Industri atau bidang lainnya,” katanya.

Sementara Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah menegaskan potensi usaha di Sidoarjo cukup strategis. Tahun 2018 pertumbuhan ekonominya mencapai 5,9 persen. Investasi Tahun 2018 mencapai Rp 23,8 triliun. Menurutnya, pertumbuhan ekonomi sangat bergantung kemajuan usaha dan pelaku bisnis.

“Pemkan Sidoarjo membuka pintu selebar-lebarnya bagi para investor untuk menanam modalnya. Pemkab berkomitmen mempermudah proses segala perizinan usaha. Kalau ada yang mempersulit proses izin usaha langsung laporkan akan saya tindak,” paparnya.

Selain itu, Abah Ipul mengapresiasi dan berharap hasil Muskab Kadin ke VI dapat menghasilkan program yang bermanfaat bukan hanya untuk internal Kadin.

Advertisement

“Tetapi juga bermanfaat dalam menaikkan pertumbuhan ekonomi di Sidoarjo,” tandasnya. (Wan/yan)

 

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas