Banyuwangi
Tidak Ingin Salah Orang, Warga Desa Karangharjo Kembali Calonkan Miskawi Maju Pilkades
Memontum Banyuwangi – Ratusan warga masyarakat Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Nanyuwangi yang dikoordinatori Anop Setiawan beramai- ramai mendatangi rumah Miskawi, tepatnya di barat pasar hewan Kecamatan Glenmore sekitar jam 08.30, Minggu (30/6/2019) kemarin.
Kehadiran masyarakat ini sebagai bentuk sepontanitas dan dukungan warga masyarakat Desa Karangharjo kembali mendaftarkan Miskawi sebagai Calon Kepala Desa ( Cakades ) Desa Karangharjo, periode 2019 – 2025.
Kawi panggilan akrab Cakades Petahana, Miskawi, dilahirkan di Dusun Terbasala 29 mei 1971 merupakan putra dari pasangan H. Umar Soleh dan Hj Siti maryam dan anak pertama dari tiga bersaudara.
Anop Setiawan selaku koordinator mewakili para tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda serta tidak mau ketinggalan para emak-emak ikut menyuarakan Miskawi masih pantas meduduki kursi jabatan kepala desa (Kades) Desa Karangharjo yang kedua kalinya.
“Warga yang turut hadir ini, sebagai bukti kepercayaan masyarakat terhadap Pak Miskawi. Intinya masyarakat masih membutuhkan kepemimpinan beliau (Miskawi),” ujar Anop Setiawan.
Sementara itu dari tokoh masyarakat dan juga sebagai ketua LMDH Wanasejati, Suharno, mengaku pihaknya sangat mendukung semua tokoh masyarakat dan tokoh agama yang ada di daerah wilayah desa karangharjo untuk mendaftarkan miskawi sebagai calon Kades desa Karangharjo priode 2019-2025.
Menurut mereka, program dari pemerintahan pusat melalui pemerintahan desa semuanya banyak kemajuan terutama terkait dengan pengajian serta pembangunan pembangunan semuanya jalan dengan baik sehingga dinilai tak butuh untuk kepala desa baru.
“Kenapa masyarakat Mencalonkan Miskawi lagi, karena Visi dan Misi sudah jelas, pembangunan di Desa ini sudah bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat,” papar Ketua LMDH Sejati, Suharno.
Sementara Miskawi sangat berterima kasih banyak kepada semua lapisan masyarakat yang masih mempercayai dirinya, hingga masyarakat ramai-ramai mendaftar dirinya dalam bursa Pilkades Desa Karangharjo, yang kali kedua.
Adapun Visi dan Misi Cakades Petahana yakni, Misi pembangunan kepemerintahan desa dan memberikan pelayanan lebih cepat, tepat serta nyaman. Visi membangun dan beribadah mewujudkan Desa Karangharjo lebih baik.
Membangun di bidang pendidikan, pendidikan formal dan non formal, memfasilitasi sarana dan prasarana di antaranya:
1. membangun Tempat Pendidikan Al-Qur’an (TPQ),
2. Memberikan bantuan dana pendidikan bagi anak yang rentang putus sekolah,
3. Memberikan bantuan bagi anak yang mengikuti pendidikan non formal atau pondok pesantren. Membangun dibidang kesehatan memfasilitasi di posyandu dan Pukestu (Pukesmas pembantu).
Selain itu, 4. Memberikan makanan tambahan bagi lansia dan bayi,
5. Memperjuangkan masyarakat yang tidak memiliki kartu indonesia sehat atau bpjs,
6. Memberikan mobil pelayanan kesehatan kepada masyarakat gratis,
7. Memperdayakan masyarakat memberikan bantuan modal usaha bagi pokmas dan karangtaruna serta membina LMDH wanasejati serta infratruktur membangun akses jalan yang ada di wilayah agar supaya perekonomian, pendidikan semakin bertambah baik dan memperjuangkan sarana penerangan jalan dan air bersih itu semua bersumber dari dana DD dan ADD.
“Itu visi dan misi saya,” tandasnya. (git/tut/oso)