Bangkalan
40 SD di Bakalan Bakal Dimerger Karena Minim Siswa
Memontum Bangkalan – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan akan menggabung 40 lembaga pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD). Langkah ini dilakukan, karena puluhan sekolah tersebut memiliki murid kurang dari 60 siswa.
Sekretaris Disdik Bangkalan, Zainul Qomar, mengatakan bahwa berdasarkan pengajuan dari Korwil, ada sekitar 40 SD Negeri, yang perlu digabung. Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi hal ajuan itu. Diantaranya, karena minimnya siswa dalam sekolah.
Baca Juga:
- Soroti Prodamas, Calon Wali Kota Kediri Bunda Fey Sebut Program Kesejahteraan Masyarakat Harus Lanjut
- Tingkatkan Nilai Keislaman Pelajar, Pemkab Banyuwangi Kembali Gelar FAS
- Kunjungi Kelurahan Manisrenggo, Bunda Fey juga Beri Perhatian Khusus untuk Penyandang Disabilitas
- Datangi Pasar Oro-Oro Dowo, Abah Anton-Dimyati Disambut Yel-Yel Menang Total
- Pj Wali Kota Malang Dukung Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk Petugas Pilkada 2024
“Kemudian, sekolah SD itu berada di satu halaman dengan sekolah lain,” katanya, Kamis (08/04).
Selain faktor minimnya kuota siswa, Zainul Qomar menyampaikan, faktor populasi penduduk dalam lingkungan tersebut, juga berkurang menjadi penyebab. Sehingga, mengakibatkan SD tersebut tidak diminati atau sepi. Kemudian, faktor lainnya karena banyak orang tua yang menyekolahkan anaknya ke lembaga swasta berbasis agama.
“Karena kadang di masyarakat itu banyak yang religius. Sehingga, mereka menyekolahkan anaknya ke lembaga swasta agamis. Ini juga menjadi faktor, makanya saat ini ke 40 sekolah tersebut masih menunggu Surat Keputusan (SK),” jelasnya. (kom/lia/sit)