SEKITAR KITA
45 Nakes di Situbondo Terpapar Covid-19
Memontum Situbondo – Sebanyak 62 Tenaga Kesehatan (Nakes) di sejumlah rumah sakit dan Puskesmas di Situbondo, diinformasikan terpapar Covid-19, varian Omicron. Meski demikian, untuk pelayanan kesehatan kepada masyarakat, tetap berjalan normal.
Wakil Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Situbondo, Syaifullah, mengatakan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat tidak terganggu dan masih berjalan normal seperti biasanya, meski puluhan Nakes tersebut absen sementara menjalankan tugas. “Ya pasti agak terganggu. Akan tetapi, pelayanan tetap berjalan karena ada Nakes lain, masih bisa melayani masyarakat,” ujar Syaifullah, Selasa (22/02/2022).
Menurutnya, puluhan Nakes yang terpapar Covid-19, terdiri dari bidan, perawat, apoteker, anatesis serta dokter, dengan total ada sebanyak 45 orang. Sedangkan yang non Nakes, ada sebanyak 17 orang dan satu dokter hewan. “Jadi, total semua yang terpapar itu sebanyak 63 orang,” kata pria yang juga menjabat Sekdakab ini.
Baca juga :
- Perumda Tugu Tirta Permudah Sambungan Baru untuk Masyarakat Kota Malang
- Berhasil Kendalikan Inflasi, Pemkab Jember Raih Penghargaan Nasional dan Jatim
- Pemasaran Pisang Mas Kirana Lumajang Miliki ‘Dekengan Pusat’ untuk Tembus Pasar Global
- Pj Wali Kota Malang Minta Peserta Pilkada Taati Peraturan Pemasangan APK
- Paripurna DPRD, Pjs Bupati Trenggalek Serahkan Nota Keuangan Raperda APBD 2025
Untuk menggerakkan semua yang ada, pihaknya akan merapatkan bersama seluruh Puskesmas untuk diinventarisir. Tujuannya, agar pelayanan kesehatan tetap berjalan sesuai harapan masyarakat. “Nakes yang banyak di RS Abdoer Rachem, itu ada 14 orang,” jelasnya.
Para Nakes yang terpapar tidak membutuhkan waktu lama, karena proses penyembuhan akibat virus ini sangat cepat. Pihaknya meminta agar Nakes tidak panik dan harus konsentrasi dengan meminum obat serta vitamin dan berolah raga.
“Rata-rata gejalanya ringan, paling lima hari mereka itu sudah sembuh dan bisa tugas kembali,” ujarnya.
Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kabupaten Situbondo tertanggal 21 Februari 2022, kasus aktif mencapai sebanyak 520 kasus, sembuh 39 orang dan meninggal satu orang. (her/gie)