Asisten Pelatih Persela, Fabio Barbosa Segera Evaluasi Kegagalan Tim

Memontum Lamongan – Persela Lamongan dianggap tampil kurang memuaskan pada gelaran Piala Gubernur Jatim 2020. Laskar Joko Tingkir seperti tidak memiliki pertahanan yang cukup bagus. Hal itu di dasari karena selama turnamen pramusim tersebut, gawang Persela sudah kebobolan 9 gol dalam tiga pertandingan. Artinya, Persela memiliki rasio kebobolan 3 gol per pertandingan.

Sembilan gol tersebut didapat saat kalah dari Persija Jakarta (1-4) dan Arema FC (1-3), serta seri dengan Sabah FA (2-2). Asisten Pelatih Persela Lamongan, Fabio Barbosa, mengaku bakal segera menindaklanjuti kegagalan timnya di Piala Gubernur Jatim 2020. Semua lini permainan akan terdampak evaluasi.

“Proses terjadinya gol itu kita tidak bisa salahkan pemain belakang saja. Semua pemain itu saling terlibat. Soal koordinasi dan gol-gol yang terjadi akan menjadi bahan evaluasi,” kata Fabio. Selasa, (18/2/2020).

Evaluasi menyeluruh di setiap lini menjadi fokus Persela di masa mendatang. Hal itu agar lini yang digawangi Zaenuri dan Jasmin Mecinovic tak menjadi bulan-bulanan para penyerang tim Liga 1 Indonesia 2020.

“Sehingga di kompetisi nanti, lawan tidak gampang jebol gawang kita. Kita tidak bisa hanya membebani pemain belakang. Semua pemain terlibat, kita akan perbaiki,” tegasnya.

Persela mengakhiri Piala Gubernur Jatim di posisi dasar klasemen Grup B dengan raihan 1 poin dan agregat gol 4-9. Laskar Joko Tingkir kalah selisih gol dengan Sabah FA (2-6) meski mengoleksi poin yang sama. (dc/zen/yan)