Sidoarjo

Berangkat Belanja ke Paspor, Bakul Sayur Pesawahan Dibegal

Diterbitkan

-

Korban begal, Adenan saat di Polsek Porong menunjukkan luka yang dialaminya (gus)

Memontum Sidoarjo— Pasangan suami istri, Adenan (60) dan Buatin (58) warga Desa Pesawahan, RT 02 RW 01, Kecamatan Porong. Terpaksa merelakan motor bebek Honda Vario Nopol W 2457 VR, beserta STNK nya dibawa dua pria yang tidak dikenalnya ketika melintas di jalan raya arteri Porong, Senin (15/1/2018) dini hari. Akibatnya, pasutri itu mengalami luka di bagian kepala, mata, lutut dilarikan ke RS Bhayangkara Pusdik Gasum Porong.

Aksi begal di jalan raya arteri Porong, terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Semula Adenan dan Buatin (korban) berboncengan, mengendarai motor bebek Honda Vario dari rumahnya menuju pasar porong. Melintasi jalan raya arteri porong,setibanya di Tempat Kejadian Perkara.Tepatnya di selatan jembatan arteri, dikawasan Dusun Simo, Desa Kecamatan Porong.

 Korban begal, Buatin saat berbaring dirumahnya dibesuk perangkat Desa Pesawahan.(gus)

Korban begal, Buatin saat berbaring dirumahnya dibesuk perangkat Desa Pesawahan.(gus)

Tiba-tiba dikuntiti dua orang pria yang tidak kenal, berboncengan 1 unit motor dengan memakai baju dan celana warna hitam. Kondisi motor melaju, pelaku yang duduk di jok belakang langsung menarik kunci motor milik korban.Seketika korban tidak menguasai stang motor,dan jatuh ke aspal disisi sebelah kanan.Mendapati korban terjatuh pelaku menghampiri motor,dan langsung tancap gas kabur ke arah selatan Gempol.

Menurut korban, Adenan dan Buatin mengatakan, “Setiap hari pergi ke pasar porong untuk belanja, tidak pernah melintasi jalan raya arteri dan biasanya melewati Dusun Bringin, Desa Pamotan. Kondisi arus lalulintas sepi, memutuskan melintasi jalan raya arteri porong.Tidak tahunya, menjadi korban begal. Uang belanja sebesar Rp 1,5 juta, untuk beli sayuran dan ikan masih utuh hanya motornya saja,” ujarnya.

“Saya tidak tahu asal-usulnya pria itu, tiba-tiba sudah ada di belakang motor yang ditumpanginya. Setelah mencabut kunci motor, yang sedang melaju. Spotanitas mesin mati,dan jatuh ke aspal. Tidak lama, hendak bangun motor sudah dibawa pelaku kabur. Sedangkan istri tidak sadarkan diri, dilarikan ke RS Bhayangkara Pusdik Gasum Porong,” ungkap Adenan pada Memontum.com.

Advertisement

Kapolsek Porong, Kompol Adrial membenarkan, “Bahwa di jalan raya arteri porong, telah terjadi perampasan motor terhadap korbannya pasutri asal Desa Pesawahan. Korbannya masih kami, mintai keterangan terkait kejadian tersebut.”

Korban Adenan mengalami luka sobek, dibagian kepala, mata, tangan, dan lutut di bagian kanan. Sedangkan istrinya, mengalami luka di bagian kepala yang berbaring di rumah setelah mendapatkan perawatan medis RS Bhayangkara Pusdik Gasum Porong,” ucapnya.

Dijelaskan Adrial, “Luka yang dialami dua korban ini, bukan karena tindak kekerasan melainkan terjatuh dari atas motor. Ketika pelaku sedang mengambil kunci paksa (mencabut), saat motor yang dikendarai korban sedang melaju. Menurut keterangan korban,ciri-ciri kedua pelaku memakai kaos dan celana berwarna hitam tanpa menggunakan helm.Dan diperkirakan usia kedua pelaku antara 22 tahun sampai 25 tahun,” jelasnya. (gus/yan)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas