Kota Batu
AHY ke Kota Batu, Ajak Pemuda Berperan dan Cegah Berita Hoax
Memontum Kota Batu—-Kunjungan Komandan Kogasma Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi magnet tersendiri bagi warga Kota Batu. Dalam kunjungannya kemarin malam, Selasa (3/4/2018) AHY sampaikan dua pesan, pertama pentingnya peran serta anak muda menjadi motor pembangunan untuk perubahan kemajuan bangsa, kedua cegah berita hoax.
Agenda AHY Sambang Jatim dihari ketiga yang dikemas dalam Nongkrongbareng menuju Era Baru, Visi Baru, Semangat Baru oleh Kogasma Batu di Pinmox Cafe Selatan Alun-alun Batu membuat suami Anisa Pohan yang terlihat letih usai berkunjung di Kota Malang kembali bersemangat.
Pesan AHY kepada warga Batu yaitu pentingnya peran muda-mudi Indonesia dalam kemajuan bangsa dan negara supaya aman, adil dan sejahtera. Yang perlu dibangun yaitu kapasitas SDM untuk menghadapi era global supaya memiliki keterampilan dan kapasitas.
“Bukan hanya SDA saja, terpenting kita harus menggali potensi SDM dengan cara pembangunan karakter pemuda tidak gampang menyerah atau never give up spirit, ” kata AHY kepada memontum.com (Grup Harian Pagi Memo X).
Indonesia, menurut AHY, memiliki generasi milenial. Kita wajib mengisi pembangunan serta membangun manajement penggerak kemajuan negeri. Jangan sampai, pemuda Indonesia tidak cerdas dan kurang wawasan.
Sebab jika itu terjadi, dipastikan generasi penerus bangsa akan ketinggalan bahkan kehilangan arah. Menurut data, di tahun 2020-2030 Indonesia memiliki 70 persen usia produktif yang tidak dimiliki oleh bangsa lain. Hal ini diharapkan bisa dimanfaatkan dengan baik untuk membuat lompatan sejarah Indonesia lebih maju.
” Kuncinya kita harus berkolaborasi, jangan mudah menyerah, tidak gampang terpecah belah sehingga generasi muda menjadi rusak, ” ungkap putra mantan President RI SBY ini.
Perpecahan tersebut, lanjut AHY, disebabkan oleh beberapa hal, perkembangan teknologi memungkinkan arus informasi cepat disebarkan. Sekarang banyak beredar berita yang betul-betul akurat maupun ujaran kebencian/hoax.
AHY menekankan agar semua pihak tetap waspada menyaring berbagai informasi. Dia mengkhawatirkan jika informasi tersebut sifatnya berupa ujaran kebencian bisa memperkeruh suasana dan bisa membunuh karakter seseorang atau golongan.
“Black campain, ujaran kebencian, dengan mudah bisa membunuh karakter seseorang. Ini bisa merusak persatuan dan kesatuan bangsa. Sebagai generasi muda, jangan menjadi orang yang mudah menyebarkan hoax,” imbau AHY
” Sekarang ini jamannya sudah terbalik. Kalau dulu, ada peribahasa yang berbunyi Mulutmu adalah Harimaumu, sekarang Jempolmu adalah Harimaumu,”imbuhnya.
Untuk meminimalisirnya, pemuda bisa mengisi waktu dengan aktifitas positif. Khususnya di era digital dan teknologi informasi saat ini. (lih/nay)