Desa Paguan Mulai Berbenah Diri, Sejahterakan Warga Melalui Pembangunan

Memontum Bondowoso—Desa Paguan salah satu desa di Kecamatan Taman Krocok Kabupaten Bondowoso yang memiliki jumlah penduduk kurang lebih 2200 jiwa yang teridiri dari 24 RT dan 2 RW serta terdapat 6 Dusun. Hanan Kepala Desa Paguan menyampaikan, Pemerintah Desa Paguan terus berpacu tingkatkan pelayanan kepada masyarakat. “Saya beserta perangkat semakin kompak dan semangat dalam melayani warga, mutu pelayanan kami perhatikan,” ujarnya saat ditemui Memo X (Grup Memontum.com) di ruang kerjanya, Rabu (21/11/2018).

Hanan menambahkan, semua warga mendapat pelayanan penuh dari pemerintah desa.”Tanpa warga, kami bukan siapa-siapa, jabatan yang kami emban adalah amanah dari mereka. Kami adalah pelayanan masyarakat, rakyat adalah raja. Sebagai pelayan masyarakat, kita harus maksimal melayani mereka,” tegas Kades.

Seluruh aspirasi warga ditampung dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (musrenbangdes) sehingga kebutuhan masyarakat di seluruh Dusun dapat terpenuhi. “Kami serap semua aspirasi warga di Musrenbangdes dan tahun 2017 semua aspirasi itu sebagian besar telah terealisasi di akomodir dari Dana Desa (DD) maupun Alokasi Dana Desa (ADD). Ini semua tak lepas dari Pemerintah Kabupaten Bondowoso yang telah membantu kami membangun infrastruktur desa, roda perekonomian desa berjalan dengan lancar, masyarakat pun dapat merasakan manfaat dari pembangunan tersebut “,tambahnya.

Kusno Sekdes Paguan yang didampingi Firdaus Operator Desa Paguan juga menjelaskan program anggaran tahun 2018 dari DD yang telah cair tahap ahirnya. “Untuk DD tahap kedua dialokasikan pada pembangunan, yakni pavingisasi sama plengsengan, karena masuk jalan desa. Kemudia padat karya berupa pembersihan lingkungan. Pelatihan dan pemberdayaan, sosialisasi kesehatan dan kegiatan keagamaan sholawat nariyah,”paparnya.

Pemberdayaan sosialisasi kesehatan disasarkan pada para kader. “Sosialisasi kesehatan dan pelatihan Kader. Selain itu DD juga kami alokasikan pada pemberian makanan PMT dan Posyandu,”kata Firdaus.

Operator desa tersebut juga menjelaskan titik-titik lokasi pavingisasi. “Pavingisasi dibeberapa titik. Paving di RT 3 dan RT 1 Dusun Lumbung. Di Dusun Tengah RT 5 , Dusun Krajan RT 10. Sedangkan Plengsengan di RT 5 dan RT 10, juga RT 17. Untuk panjang dari plengsengan kisaran 40 sampai 55 meter. Paving ada yang 100 meter. Semua pembanguanan dan permberdayaan tersebut dari Dana Desa tahap kedua bernominal 322 juta,”jelas Firdaus.

Untuk informasi, DD tahap akhir yang dikucurkan ke Desa Paguan berjumlah 322 juta. Dan dana tersebut akan direalisasikan pada jamban, pembangunan RTLH dan bantuan alat usaha ekonomi. “Hal tersebut sebagai bentuk nyata bahwa Pemerintah Desa Gayam Lor benar-benar ingin meningkatkan roda perekonomian desa sehingga kesejahteraan masyarakat dapat terwujud,”tutup Kades Hanan.

(ifa/yan)