SEKITAR KITA
Bangkitkan UMKM, Dekranasda Trenggalek Gelar Merayu Fashion Day 2022 di Jakarta
Memontum Trenggalek – Sebagai salah satu upaya memperkenalkan pesona Trenggalek sebagai lokal wisdom Jawa Timur, termasuk dalam rangka mendongkrak Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) masyarakat, agar lebih dikenal oleh khalayak luas, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranesda) Kabupaten Trenggalek Jawa Timur menggelar Merayu Trenggalek Fashion Day 2022. Kegiatan yang digelar selama dua hari itu, mulai digelar Jumat sampai Sabtu (21/05/2022) besok di Museum Tekstil Jakarta.
Merayu Trenggalek Fashion Day sendiri, merupakan annual event yang akan diselenggarakan setiap tahunnya oleh Kabupaten Trenggalek. Untuk tahun 2022 ini, Kota Jakarta terpilih menjadi tempat pelaksanaan even akbar tersebut.
“Insyaallah, hari ini saya bersama Dewan Penasihat CEO Indonesia, Dewi Motik Pramono, akan meresmikan sekaligus membuka seluruh rangkaian kegiatan Merayu Trenggalek Fashion Day 2022,” ucap Novita Hardiny saat dikonfirmasi, Jumat (20/05/2022) siang.
Dirinya berharap, Event Fashion Show Trenggalek yang kali pertama diselenggarakan di Jakarta, ini dapat mengakselerasi seluruh potensi daerah dan masyarakat Trenggalek. Khususnya, pelaku UMKM agar naik kelas dan mampu bersaing ditingkat nasional dan internasional.
Baca juga:
- Pj Wali Kota Malang Tekankan Kewaspadaan Dini Jaga Kondusifitas Pilkada 2024
- Peduli Wilayah Kekeringan, Bunda Indah Distribusikan Tangki Air Bersih untuk Masyarakat
- Ketua DPRD Trenggalek Definitif Periode 2024-2029 Resmi Ditetapkan
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
Bukan sekedar ceremony tahunan atau hanya untuk dikenang, namun istri Bupati Trenggalek, ini menghimbau serta mengajak kepada seluruh masyarakat, khususnya perempuan dan insan UMKM untuk memanfaatkan sekaligus menjadikan Merayu Trenggalek Fashion Day 2022 sebagai momentum kebangkitan perekonomian masyarakat dan daerah Trenggalek. Terlebih, pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Koperasi dan UMKM, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Kementerian Perekonomian Republik Indonesia, mendukung penuh Merayu Trenggalek Fashion Day 2022.
“Ini merupakan momentum yang sangat baik untuk menggeliatkan kembali perekonomian masyarakat dan daerah Trenggalek dimasa Pandemi Covid-19. Termasuk, dalam program kerja kami setahun ke depan yang berkolaborasi dengan kementrian koperasi dan UMKM yang concern menumbuh kembangkan 1000 pengusaha perempuan baru tangguh Indonesia,” jelasnya.
Tidak hanya pemerintah pusat, Merayu Trenggalek Fashion Day 2022 juga mendapatkan dukungan serta menjalin kerjasama dengan beberapa profesional. Diantaranya Krealogi, Du Anyam dan CEO Indonesia yang tentunya dapat menjadi mitra dalam percepatan tumbuh kembang UMKM Trenggalek dalam kancah nasional dan Internasional.
“Berbeda dengan event fashion show lain, yang sudah lebih dahulu bermunculan. Merayu Trenggalek Fashion Day 2022 lebih menonjolkan kearifan lokal Jawa Timur, khususnya Kabupaten Trenggalek. Di mana pagelaran ini bukan hanya menyajikan exhibiton semata namun juga sarat edukasi,” terang Novita.
Mengingat dalam rangkaian acara serta kegiatan selama dua hari di Jakarta, juga digelar talkshow seputar dunia UMKM. Serta, workshop terkait kearifan lokal Kabupaten Trenggalek, dimana para pengunjung (tiket masuk gratis) dapat belajar cara men- canting kain batik, langsung dari pengerajin kain batik Trenggalek.
“Saya pastikan, seluruh penjualan produk UMKM yang dibina Dekranesda Kabupaten Trenggalek dan UPRINTIS, tercatat melalui platform Krealogi. Juga, karena UMKM Trenggalek saat ini tercatat sebagai 1 dari 30 juta UMKM go digital atau masuk ke marketplace pada 2024 seperti yang dicanangkan Presiden Joko Widodo,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Novita juga menekankan, bahwa digitalisasi UMKM tidak hanya melibatkan pengusaha di segmen tersebut hanya untuk berjualan di platform digital atau e-commerce. Namun, seluruh penggunaan teknologi digital dapat digunakan dalam setiap proses bisnis untuk mengakselerasi ekonomi pelaku UMKM.
“Sasarannya bukan hanya 270 juta penduduk indonesia yang siap membeli produk-produk berkualitas UMKM indonesia. Tetapi juga pasar internasional yang peluangnya semakin terbuka luas di era digitalisasi saat ini,” tutur Novita.
Dijelaskannya, perkembangan industri 4.0 dan transformasi digital menjadi kata kunci sekaligus detak jantung bisnis UMKM agar tetap hidup, tumbuh dan berkembang disituasi dan kondisi apapun. Seperti masa pandemi Covid-19.
Novita juga berharap, melalui kerja sama dengan berbagai pihak dan support penuh pemerintah pusat, seluruh UMKM di bawah binaan Dekranesda Kabupaten Trenggalek dan UPRINTIS dapat bersama-sama beradaptasi dengan era digitalisasi dan memanfaatkan seluruh kemudahan serta tekhnologi di era 4.0 ini untuk menunjukkan performa UMKM tanah air khususnya Trenggalek, dikancah persaingan global yang tidak sedikit masih dikuasai dan dibanjiri oleh produk asing.
“Mari kita jadikan Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei, yang bertepatan dengan Merayu Trenggalek Fashion Day 2022, sebagai momentum kebangkitkan UMKM Trenggalek, UMKM Indonesia agar berjaya dan menjadi raja di negeri sendiri dan mancanegara,” paparnya. (mil/sit)