Jember
Bupati Jember Blusukan, Pastikan Bantuan BEKERJA Tanpa Penyelewengan, Tepat Sasaran
Memontum Jember – Bupati Jember dr Hj Faida, MMR. mendatangi rumah-rumah warga penerima bantuan program “Bekerja” di Desa Slateng dan Desa Sumberlesung Kecamatan Ledokombo untuk memastikan bantuan agar tepat sasaran dan tidak ada penyelewengan. Menurut Faida, Selain mengecek warga yang belum mendapatkan Program pengentasan kemiskinan tersebut, kunjungan itu bertujuan untuk melihat kondisi rumah warga yang layak untuk mendapat bantuan bedah rumah.
“Karena kemarin ada laporan, bantuan yang sampai di rumah penduduk ditarik lagi dan katanya dibagi, Bahkan diminta 30 ribu, makanya kita turun kerumah warga, Hal ini kita usut tuntas, tidak boleh terjadi lagi,” ujarnya, Selasa (2/9/2018). Kata Faida, Syarat penerima bantuan ini diantaranya RTM yang memiliki penghasilan maksimal Rp. 600 ribu dan punya lahan 6 M persegi untuk tempat kandang.” Pengadaan kandang juga dibantu, pakan ayam, vitamin, dan 50 ekor ayam,” katanya.
Bupati yang terkenal Tegak lurus ini mengatakan, Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (Bekerja) ini tidak untuk semua warga yang miskin, Program ini berbasis pertanian, hanya masyarakat pertanian yang bisa bertani dan beternak yang cocok mendapat bantuan.
“Jika berhasil akan ditambah dengan anggaran Pemerintah Kabupaten Jember, sehingga lebih banyak yang bisa mendapatkan bantuan, karena itu, bantuan ayam ini tidak bisa dibagi rata ke seluruh warga, yang dikenal dengan istilah Bagito atau Dibagi Rata.” ungkap Faida.
Diketahui di Jember ada tiga kecamatan yang menjadi sasaran bantuan kecamatan Ledokombo, Gumukmas dan Kecamatan Sukowono, Tiga kecamatan ini, selain berbasis pertanian, juga memiliki angka balita stunting yang cukup tinggi.
“Saat ini sesuai dari data Kementerian Pertanian warga penerima bantuan program ” Bekerja” sekitar 12.500 yang telah terverifikasi dari 15 ribu data rumah tangga miskin (RTM).” tutur Faida menandaskan. (yud/yan)