Politik
Komisi III DPRD Situbondo Desak Eksekutif Percepat Realisasi Kegiatan Fisik

Memontum Situbondo – Komisi III DPRD Situbondo mendesak pihak eksekutif untuk segera melakukan koordinasi dengan pimpinan OPD yang memiliki kegiatan fisik atau infrastruktur untuk segera memulai pekerjaan di Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Situbondo. Sehingga, diharapkan semua pekerjaan tahun 2022 ini, bisa selesai dan terealisasi dengan tepat waktu.
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Situbondo, Arifin, mengatakan bahwa pihaknya membenarkan telah menggelar rapat koordinasi dengan Dinas PUPP, DLH dan Bagian ULP. “Ya, kemarin kami telah mendengarkan penjelasan dari OPD terkait. Diambil kesimpulan bahwa sampai saat ini ratusan paket kegiatan infrastruktur belum ada satu pun dari anggaran DAU yang terealisasi,” ujar Arifin kepada memontum.com, Rabu (20/04/2022) tadi.
Politisi PPP itu menambahkan, melihat kondisi tersebut, Komisi III DPRD Situbondo mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo, untuk segera memberikan perhatian khusus terhadap pelaksanaan kegiatan Infrastruktur di Kota Santri Pancasila. “Sebab, peningkatan pembangunan di sektor infrastruktur ini akan menunjang peningkatan ekonomi masyarakat Kabupaten Situbondo,” ungkap Arifin.
Tidak hanya itu, pihak Komisi III DPRD juga mendesak OPD-OPD yang mempunyai kegiatan fisik untuk segera melouncing. Sehingga, finishing pekerjaan fisik tersebut sesuai dengan harapan bersama.
Baca juga :
- Dua Balita dan Empat Anak Kecil Jadi Korban Truk Pelayat Alami Rem Blong Probolinggo
- Ratusan Pembalap Jatim Meriahkan Drag Bike Situbondo Dandim Cup 2023
- Sambut Kurban, Bupati Lamongan Launching Bursa Hewan Ternak untuk Kurban melalui Aplikasi Si Sapi
- Sekolah Unggulan yang Digagas Bupati Kediri Dibuka, Maju dan Keluar dari Zona Kemiskinan Jadi Motivasi
- Truk Membawa Rombongan Puluhan Pelayat Alami Rem Blong di Probolinggo, Satu Meninggal dan Puluhan Dirawat
“Ya kami dari Komisi III DPRD Situbondo tidak menginginkan persoalan molornya kegiatan fisik yang terjadi pada tahun 2021 lalu, kembali terjadi pada tahun ini. Makanya pekerjaan fisik yang sekarang segera di realisasikan dengan cepat,” terang Arifin.
Jika tidak segera di mulai, imbuh Arifin, Komisi III DPRD khawatir mepetnya waktu akan mengganggu pelaksanaan kegiatan fisik di Kabupaten Situbondo. Bahkan, dikawatirkan akan berdampak terhadap kualitas pekerjaan dengan ditambah cuaca yang tidak mendukung.
Oleh Sebab itu, tambahnua, Komisi III mendesak OPD yang mempunyai kegiatan fisik untuk segera mengambil langkah konkrit. “Ini agar semua persoalan cepat teratasi dengan baik dan tepat sasaran,” papar Arifin.
Sementara itu dari data yang ada di Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, ratusan paket pekerjaan fisik baru sekitar 15 paket yang masuk. Padahal saat ini, sudah memasuki triwulan dua sehingga jika terus dibiarkan berlarut maka kegiatan fisik yang bersumber dari dana DAU tersebut akan menumpuk pada kegiatan fisik di masa PAK tahun 2022. (her/sit)

-
Hukum & Kriminal2 hari
Identitas Pria Bunuh Diri di Jembatan Suhat Terungkap, 2022 Pernah Coba Lakukan Aksi Serupa
-
Hukum & Kriminal2 minggu
Dua Pelaku Curanmor Diamuk Massa di Alun-alun Kraksaan Probolinggo
-
Kota Batu6 hari
Pembangunan Pasar Induk Among Tani Kota Batu Rampung dan Siap Ditempati, Pelaksana Lakukan Perawatan
-
Hukum & Kriminal2 hari
Bunuh Diri dengan Melompat dari Jembatan Suhat, Tubuh Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mati Terbawa Arus
-
Lumajang2 minggu
Bupati Lumajang Terima Anugerah Upakarti Tinarbuka Artheswara untuk Kategori Bupati
-
Kota Batu6 hari
Penempatan Pasar Induk Among Tani Dilakukan Bertahap, 1.097 Pedagang Pasar Pagi harus Menunggu
-
Kabar Desa2 minggu
Memo X Tulungagung Turut Sukseskan Halal Bihalal dan Peresmian Masjid An-Nur
-
Hukum & Kriminal2 minggu
Gegara Anak, Sang Orang Tua di Probolinggo Dilaporkan Dugaan Kekerasan