Sidoarjo
Pamit Mancing, Ditemukan Tewas Mengapung
Memontum Sidoarjo—–Rudi Hariyanto (34),warga Desa Jiken RT.05 RW.03,Kecamatan Tulangan,ditemukan tewas mengapung di dalam sungai gedek yang tidak jauh dari rumahnya,Jumat (13/07) sore.Mendengar kabar adanya temuan sesosok mayat,warga seketika berbondong-bondong kelokasi untuk melihatnya.
Penemuan sesosok mayat berjenis kelamin pria,sempat menggegerkan warga setempat. Pertama kali ditemukan oleh Agus (45),dan Achmad Solikudin (24) yang tak lain masih tetangga korban.
” Awalnya saya tidak tahu persis kejadiannya, namun sebelum ditemukan meninggal. Korban ini keluar rumah sekitar pukul 13.00 WIB,membawa stik pancing dan mengendarai motor bebek Yamaha Jupiter.Setelah sekitar pukul 17.00 WIB,Rudi Hariyanto tidak kembali pulang kerumah “,kata Agus
” Merasa kwatir dan was-was,kemudian dilakukan pencarian disepanjang tepi sungai. Selang beberapa menit,melihat motor sedang parkir beserta kunci masih menggatung. Betapa kaget mendapati Rudi Hariyanto, sudah mengapung dengan kondisi telungkup.Seketika minta tolong,dan dilaporkan ke Polsek Tulangan “, ungkap Agus
Kapolsek Tulangan AKP Nadzir Syah Basri melalui Kanit Reskrim Ipda Sudarsono membenarkan,bahwa disungai gedek Desa Jiken telah ditemukan sesosok mayat kondisi mengapung.Berdasarkan laporan dari masyarakat,kami bersama-sama dengan tim identifikasi Polresta Sidoarjo langsung ke lokasi untuk olah Tempat Kejadian Perkara ” ucapnya
Dijelaskan,Sudarsono ” Ditubuh korban tidak ditemukan tanda,atau bekas luka penganiayaan.Jenazah dievakuasi dan dilarikan ke RS.Bhayangkara Pusdik Gasum Porong untuk dilakukan visum. Kemudian jenazahnya dibawa pulang oleh pihak keluarganya untuk dimakamkan. Menurut keterangan beberapa saksi,semasa hidupnya korban ini memiliki sejarah penyakit epilepsi,dan itupun jika kambuh warga sering menolongnya,” jelasnya (gus/yan)