Sebagai Tokoh Penggerak Motor Listrik, Bupati Sumenep Terima Penghargaan dari Lembaga Prestasi Indonesia Dunia

Memontum Sumenep – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, kembali mendapatkan penghargaan dari Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (Leprid) pada momentun even ‘Sumenep Batik Festival’, Minggu (27/08/2023) tadi. Penghargaan itu diberikan, karena Bupati Fauzi dinilai sebagai tokoh penggerak kendaraan motor listrik di Madura. Penyerahan penghargaan sendiri, dilaksanakan di sela acara ‘Sumenep Batik Festival’ di GOR A Yani Pangligur Sumenep.

Raihan prestasi itu, sebagai dinilai tokoh penggerak, juga karena Bupati Fauzi dianggap sukses mengkampanyekan motor listrik sebagai kendaraan ramah lingkungan. Bupati telah ikut mendorong masyarakat untuk beralih kendaraan dari berbahan bakar minyak (BBM) ke kendaraan listrik.

Ketua Umum Leprid, Paulus Pangka, mengatakan bahwa Bupati Fauzi memang pantas mendapatkan penghargaan ini. Sebab, dinilai sukses sebagai penggerak peralihan kendaraan masyarakat. Itu salah satu solusi atas pencemaran lingkungan yang disebabkan emisi karbon kendaraan.

Baca juga :

“Dengan segala gebrakannya, Bupati Sumenep sukses mendorong peralihan. Itu dimulai dari penggunaan motor listrik oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga banyak masyarakat yang menggunakan motor listrik di jalan raya,” terang Paulus.

Penghargaan ini, lanjutnya, adalah hasil rekomendasi PT PLN, yang menilai bupati aktif memotivasi serta mengajak masyarakat beralih ke kendaraan motor listrik berbasis baterai (Battery Electric Vehicle). Selain itu, Leprid juga memberikan penghargaan kepada Genderal Manager (GM) PT PLN Persero Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Agus Kuswardoyo. Paulus menilai, prestasi Agus luar biasa menerima penghargaan atas rekor satu-satunya pulau di Indonesia, yaitu Pulau Giliyang Sumenep yang menggunakan listrik mobile. “Termasuk juga Kepala UP 3 PT PLN Persero Pamekasan Feri Asmoro sebagai inisiator listrik mobile di Pulau Giliyang,” ujar Paulus. (edo/gie)