Pemerintahan
Tinjau Empat Desa di Sidoarjo yang Tergenang Banjir, Wabup Siapkan Pengerukan Sungai dan Normalisasi di Tahun Ini
Memontum Sidoarjo – Wakil Bupati Sidoarjo, H Subandi, meninjau lokasi dampak genangan air yang terjadi di wilayah Kecamatan Porong, Selasa (01/03/2022) tadi. Bersama Kepala BPBD Sidoarjo, Dwijo Prawito, Kepala Dinas Sosial M. Asrofi dan Plt Ketua Baznas, M Ilhamudin, Wabup turun langsung ke wilayah pemukiman yang terdampak di wilayah Kecamatan Porong. Empat desa itu, yakni Desa Pesawahan, Desa Candi Pari, Desa Kedungsolo dan Desa Wunut.
“Empat desa tersebut menjadi langganan genangan air. Kondisi ini, rutin terjadi setiap tahun. Rata-rata ketinggian genangan air yang masuk ke halaman rumah warga antara 15 hingga 25 cm,” kata Wabup Subandi kepada wartawan.
Sementara untuk upaya yang akan dilakukan Pemkab Sidoarjo tahun ini, terang Wabup, salah satunya akan mengeruk dan melebarkan kali yang dangkal. Dari pengakuan Wabup, tahun ini kemungkinan Pemkab Sidoarjo akan menggarap normalisasi kali di wilayah Desa Pesawahan. Langkah ini, dinilai bisa memperlancar arus kali yang saat ini kondisinya dangkal.
Baca juga :
- Pj Wali Kota Malang Tekankan Kewaspadaan Dini Jaga Kondusifitas Pilkada 2024
- Peduli Wilayah Kekeringan, Bunda Indah Distribusikan Tangki Air Bersih untuk Masyarakat
- Ketua DPRD Trenggalek Definitif Periode 2024-2029 Resmi Ditetapkan
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
“Sudah masuk anggaran tahun ini. Triwulan ke II atau April sudah mulai dilaksanakan. Termasuk, normalisasi Dam kali yang dilewati empat desa itu. Kemudian, nanti akan dibangun MCK di Desa Candi Pari dan Desa Pesawahan,” katanya.
Saat ini, tambahnya, Dinas PUBMSDA dalam proses mengirim alat berat yang digunakan untuk normalisasi sungai bendungan pesawahan. Dinas Sosial Sidoarjo juga menggelontorkan bantuan sembako sebanyak 500 paket.
Untuk antisipasi pelayanan kesehatan, Dinas Kesehatan mendirikan Posko Kesehatan. Pemkab juga mengupayakan ketersediaan air bersih untuk warga terdampak banjir ini lewat Baznas Sidoarjo .
Disampaikan Kepala BPBD Sidoarjo, Dwijo Prawito, Satgas penanggulangan banjir dalam waktu dekat akan mendirikan posko di dua desa, yakni Pesawahan dan Candi Pari. “Untuk kebutuhan MCK dan air bersih, BPBD akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan Baznas Sidoarjo,” paparnya. (zal/sit)