Bupati Mundjidah bersama Wakil Lepas Pemberangkatan Satgas Penyaluran Bantuan Penanganan Covid-19

Memontum Jombang – Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, bersama Wakil Bupati Jombang, Sumrambah, serta Sekdakab Jombang, Akh Jazuli, asisten dan Kepala OPD, memberangkatkan Satgas (satuan tugas) untuk menyalurkan bantuan penanganan dampak Covid-19 kepada masyarakat. Prosesi pelepasan atau pemberangkatan tersebut, digelar di Pendopo Pemerintah Kabupaten Jombang, Rabu (28/07) tadi.

Bupati Jombang dalam sambutannya menyampaikan, Pemerintah Pusat melalui Kemensos dalam rangka mengurangi dampak ekonomi pelaksanaan PPKM Jawa dan Bali, telah memberikan bantuan sosial kepada masyarakat penerima program PKH dan Bantuan Sosial Tunai (BST).

Baca juga:

• Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
• Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
• Tingkatkan Kamseltibcar Lantas, Polres Trenggalek Gelar Apel Pasukan Operasi Zebra Semeru 2024

“Penyaluran bantuan beras PPKM Darurat tahun 2021 ini, semoga nantinya bermanfaat dan barokah. Sehingga, dapat mengurangi beban pengeluaran Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dalam memenuhi sebagian kebutuhan pangan beras selama PPKM di masa pandemi Covid-19. Selain Bansos Reguler (uang tunai) yang diterimakan bulan Juli ini, masing-masing KPM juga mendapatkan tambahan Bansos berupa beras 10 kg,” ujar Bupati Jombang, Mundjidah Wahab.

Penerima bantuan beras di Kabupaten Jombang, tambahnya, terdiri dari PKH sebanyak 53.673 KPM, BST sebanyak 63.078 KPM. Atau, total keseluruhan penerima sebanyak 116.751 KPM.

Bupati juga meminta, kepada camat untuk segera menyampaikan informasi ini kepada Kepala Desa dan lurah agar pelaksanaan bantuan beras tersebut dapat berjalan dengan lancar dan tertib. “Pemerintah desa saya harap untuk menerima bantuan sosial beras dan menjaga protokol pencegahan Covid-19 dengan ketat. Kepada Dinas Sosial, saya minta untuk menugaskan pendampingan PKH, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan pendamping Bansos pangan untuk melakukan pemantauan dan membantu pelaksanaan Bansos beras,” tambah Bupati.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jombang, Hari Purnomo, menegaskan bahwa Bansos beras ini akan disalurkan mulai 28 Juli 2021. Sasarannya, untuk Kecamatan Kabuh, Kudu, Ngusikan dan akan dilanjutkan kecamatan lainnya sampai 7 Agustus 2021, sesuai jadwal dengan alokasi bantuan beras 10 kg per KPM kualitas CBP Sedang.

“Hari ini kita mendukung Perum Bulog Kanca Surabaya Selatan, untuk mengalirkan Bantuan Sosial Beras kepada KPM PKH dan KPM BST di Kabupaten Jombang. Semua rencana pelaksanaan, secara keseluruhan sudah terjadwal,” ujarnya.

Distribusi Bansos PPKM tahun 2021, dilakukan oleh PT Dosni Roha Logistik (PT DNR) yang ditunjuk oleh Perum Bulog. Dokumen kelengkapan administrasi pengiriman Bantuan Sosial Beras disediakan oleh transporter (PT. DNR).

“Pendistribusian di tingkat desa dibantu oleh SDM Dinas Sosial terdiri dari pendamping PKH, pendamping bansos pangan dan TKSK. Pelaksanaan melalui komunikasi oleh pihak pengangkut (PT. DNR) untuk melakukan pengiriman beras hingga ke KPM dan Pelaksanaan dikawal oleh pendamping dari Dinsos (PKH, BST dan TKSK),” terang Hari Purnomo (azl/sit)