SEKITAR KITA
Pantau Mobilitas Selama PPKM Darurat, Satlantas Polres Probolinggo Kota Dirikan Pos Penjagaan
Memontum Probolinggo – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, yang telah memasuki beberapa hari, tidak hanya diwarnai dengan kegiatan antisipasi dan penyekatan. Namun, Satuan Lalu Lintas Polres Probolinggo Kota, juga menggelar pendirian pos penjagaan di ruas jalan tol.
Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Raden Muhammad Jauhari, melalui Kasatlantas Polres Probolinggo Kota, AKP Roni Faslah, menjelaskan bahwa selama pemberlakuan PPKM Darurat, anggota juga standby di pos penjagaan ruas tol. Tujuannya, untuk memonitor dan mengawasi mobilitas masyarakat.
Baca juga:
- Bersenjata Parang dan Pistol Mainan, Dua Pelaku Perampokan Minimarket Diringkus Polisi
- Pramuka Lumajang Bantah Tudingan Keterkaitan Soal Pengelolaan Donasi Erupsi Semeru
- 12 Aset Terpidana Korupsi Kredit Fiktif Disita Kejaksaan Negeri Kota Malang
“Setiap hari kita mobile ke lapangan guna memantau keadaan mobilitas masyarakat di pintu masuk keluar Kota Probolinggo, dengan pengadaan beberapa pos. Yakni, seperti Pos Pengendalian Mobilitas dan Pos Pembatasan Mobilitas,” katanya, Selasa (06/07) tadi.
Diuraikan Kasatlantas, untuk Pos Pengendalian Mobilitas atau Pos Cek Point khusus untuk penyekatan kendaraan yaitu di exit Tol Muneng, Pos Tongas perbatasan Probolinggo – Pasuruan.
Kasatlantas juga mengatakan, ada Pos Pantau Mobilitas dimana pos tersebut dimaksudkan untuk rekayasa lalu lintas terhadap simpul simpul jalan protokol. Termasuk, ruas jalan yang rawan macet atau memunculkan kerumunan, seperti di Jalan Dr Soetomo Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo.
“Sementara posko yang ada di Alun – alun, Glaser dan Terminal tersebut, pelaksanaannya memantau aktifitas masyarakat utamanya tempat keramain seperti Swalayan, Toko kelontong, Café maupun Warkop. Ini demi kebaikan kita bersama,” urai Roni. (geo/sit)