Hukum & Kriminal

Sopir Truk Box Ditetapkan Tersangka dalam Laka Beruntun Sebabkan Tiga Orang Meninggal di Probolinggo

Diterbitkan

-

Memontum Probolinggo – Masih ingat dengan kecelakaan (Laka) beruntun yang melibatkan empat kendaraan dan mengakibatkan tiga orang meninggal, Selasa (01/08/2023) lalu. Kini, petugas Satlantas Polres Probolinggo, akhirnya menetapkan Deni Hardianto (28) warga Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, sebagai tersangka dalam kejadian Laka yang berlangsung di Jalur Pantura Probolinggo-Situbondo.

Perlu diketahui, bahwa Deni adalah sopir Truk Box Nopol S 8016 NJ, yang telah menyebabkan kecelakaan tersebut. Sehingga, sebanyak empat kendaraan terlibat Laka di musibah itu.

Kasatlantas Polres Probolinggo, AKP Sapari, mengatakan setelah melakukan pemanggilan terhadap beberapa saksi, pihaknya telah menetapkan sopir truk box sebagai tersangka. “Berdasarkan hasil lidik dan sidik, juga dari keterangan saksi kejadian di lokasi, Unit Gakkum Polres Probolinggo kita menetapkan sopir truk box yang saat itu melaju dari arah Timur ke Barat. Untuk identitas inisialnya yaitu DN, kita tetapkan sebagai tersangka,” terangnya, Senin (07/08/2023) tadi.

Baca juga :

Advertisement

Sementara untuk dugaan peristiwa itu, paparnya, masih belum bisa dipastikan apakah dari kondisi kendaraan. Hanya saja, untuk kondisi fisik truk terlibat masih layak pakai.

“Dugaan sementara untuk rem blong, masih belum sampai ke sana. Karena, kendaraan tersebut dilihat masih dalam keadaan layak jalan. Karena kendaraan memang masih layak jalan,” katanya.

AKP Sapari menambahkan, hasil penyidikan petugas diduga kecelakaan terjadi akibat human error. “Yang pasti dari hasil pemeriksaan rekan penyidik, itu dikarenakan human error,” jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Laka beruntun terjadi di Jalur Pantura Probolinggo-Situbondo, Selasa (01/08/2023). Empat kendaraan yang terlibat itu, Truk Box Nopol S 8016 NJ, Truk Nopol L 8814 CAC, Mobil Toyota Avanza Nopol P 1846 AN dan sepeda Motor Honda Beat Nopol N 6455 ON. Akibat laka beruntun tersebut, tiga nyawa melayang di Tempat Kejadian Perkara (TKP). (nun/pix/gie)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas