Politik
PDIP dan PPP Deklarasi Koalisi Usung Bahrul Amig Bacabup Sidoarjo
Memontum Sidoarjo – Pasca deklarasi Bacabup, Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) dan Kelana Aprilianto, kali ini Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Pemkab Sidoarjo, Moh Bahrul Amig mendeklarasikan diri sebagai Bacabup Sidoarjo tahun 2020. Namun, dalam deklarasi yang digelar di kantor DPC PDI Perjuangan Sidoarjo ini, tidak hanya melibatkan pengurus dan kader PDI Perjuangan akan tetapi juga melibatkan pengurus DPC PPPP dan Relawan Mas Amig.
Dalam kegiatan Deklarasi Koalisi Pencalonan Bupati mengusung Dr M Bahrul Amig Sebagai Calon Bupati Sidoarjo periode 2021 – 2026 ini, dihadiri Ketua DPC PDI Perjuangan Sidoarjo, Sumi Harsono (Bacawabup PDIP) dan sekretarisnya, Samsul Hadi (Bacawabup PDIP). Selain itu, dihadiri Ketua Bidang Pemenang Pemilu sekaligus Ketua Desk Pilkada DPC PPP Sidoarjo, Baidlowi.
“Koalisi ini akan menjadi sebuah ikhtiar kami ke DPP PDIP agar rekomendasi bisa segera turun,” kata Bacabup M Bahrul Amig, Rabu (8/1/2020) sore. Lebih jauh, Amig yang menjabat Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pemkab Sidoarjo ini memaparkan soal wakil (Bacawabup) yang bakal mendampinginya, pihaknya masih menunggu arahan DPP PDIP. Namun selama ini, kata Amig arahan DPP PDIP itu bergantung hasil survei.
“Kalau wakilnya dari kader PDIP, kami akan terima dengan senang hati. Yang jelas hari ini, kami solidkan dulu koalisi dari PDIP dan PPP. Paling tidak kami aman sudah ada 10 kursi. Tapi, kami tidak menutup kemungkinan menerima partai lain ikut mengusung,” imbuhnya.
Programnya, kata Amig untuk menjadi Bupati Sidoarjo sangat sederhana. Yakni mensinergikan dengan program pemerintah pusat. Jika pusat programnya Indonesia Maju maka di Sidoarjo programnya Sidoarjo Maju.
“Kami sinergikan soal pembangunan infrastruktur, lapangan kerja, UMKM dan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). Kalau sudah ada cemistry dengan program pusat kami yakin semua pembangunan berjalan dengan baik,” tegasnya.
Soal dirinya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), Amig mengaku tidak ada masalah.
“Kalau rekom turun, maka kami akan proses mundur dari ASN (pensiun dini) itu,” ungkapnya.
Sementara Ketua DPC PDIP Sidoarjo, Sumi Harsono menegaskan deklarasi ini menyatukan dukungan PPP dan PDIP. Meski semua masih menunggu keputusan soal rekomendasi Bacabup dan Bacawabup yang belum turun. Akan tetapi syarat mengusung pasangan calon 10 kursi terpenuhi. Yakni PDIP 9 kursi dan PPP 1 kursi di parlemen.
“Kan syarat memberangkatkan 10 kursi, itu sudah aman. Soal kapan keluar rekomendasi itu domainnya DPP PDIP. Itu mutlak kewenangan DPP PDIP. Yang jelas kami ingin mengusung Amig,” tandasnya. Wan/yan