Pamekasan
Terkendala Anggaran, Pemkab Pamekasan Belum Putuskan Rencana Gelaran Pilkades
Memontum Pamekasan – Wakil Bupati Pamekasan, Raden Bagus Fattah Jasin, mengatakan bahwa Pemkab Pamekasan masih belum memutuskan rencana Pilkades tahun 2023. Hal itu, dikarenakan Pemkab Pamekasan masih akan berkoodinasi dengan Forkopimda, terkait serangkaian rencana pelaksanaan.
“Memang, bupati belum memutuskan, apakah mau digelar di tahun 2023 atau 2024,” paparnya, Rabu (15/02/2023) tadi.
Ditambahkannya, rencana pelaksanaan Pilkades 2023, harus melihat beberapa hal sebagai pertimbangan. Pasalnya, gelaran Pilkades harus ada masukan dari Forkopimda dan masyarakat.
Baca juga :
- Lima Daerah di Jatim Masuk Nominasi Award Peduli Ketahanan Pangan 2024
- Blusukan di Kelurahan Kampung Dalem, Ini yang Disampaikan Calon Wali Kota Bunda Fey
- Respon Program Pemberdayaan Masyarakat di Kota Kediri, Ini Penjelasan Ketua Fraksi PAN DPRD
- Hujan Deras Disertai Angin Kencang Sebabkan Pohon Tumbang di Dua Lokasi Kota Malang
- Kelanjutan Proyek WTP, Sekda Kota Malang Tegaskan Tunggu Persetujuan Lingkungan
“Satu, bupati tidak bisa memutus tanpa ada masukan Forkopimda. Kedua, tidak bisa ujuk-ujuk minta tahun ini dilaksanakan, karena anggarannya belum dipersiapkan. Kalaulah mungkin harus lewat tahun, maka dewan harus menyetujui,” ungkapnya.
Lebih lanjut Fattah Jasin menjelaskan, kalau sudah ada masukan dari Forkopimda, maka akan diputuskan rencana Pilkades 2023. Apalagi, ada masyarakat yang minta digelar dan ada yang meminta tidak digelar.
“Setelah musyawarah, baru bupati mempersiapkan. Tetapi, sepertinya tidak dalam 2023, karena anggarannya belum ada,” paparnya. (azm/sit)