Trenggalek
Bacok Ayah Kandung, Pemuda Gila Diamankan
Memontum Trenggalek — Tumilan (30) pemuda Dusun Jogadi Desa Pandean Kecamatan Dongko Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur yang diduga sakit gila atau Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) telah tega membacok ayah kandungnya. Akibat peristiwa ini, Solikin atau orang tua pelaku mengalami luka terbuka dibagian lengan tangan kanan.
Kini pemuda tersebut diamankan pihak Polsek Dongko di Ruang Nusa Indah , sal khusus gangguan jiwa RSUD dr. Sudomo Kabupaten Trenggalek untuk mendapatkan rehabilitasi, sedangkan ayah kandungnya yang terkena luka bacok juga mendapat perawatan di RS setempat.
“ Benar telah terjadi penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam (sajam). Diduga pelaku yang merupakan anak kandung korban mengalami ODGJ sakit kambuhan,’’ ucap Kapolsek Dongko AKP Tri Basuki mewakili Kapolres Trenggalek, Minggu (13/5/2018).
Dipaparkan, peristiwa itu berawal pada Sabtu (12/5/2018) korban sedang menyalakan api di tungku di dalam dapur untuk memasak. Posisi pelaku saat itu sedang duduk- duduk di tempat tidur yang jaraknya tak jauh dari korban.
Kemudian tanpa disadari dan secara tiba-tiba, pelaku membacok korban dengan menggunakan sabit yang tersimpan dibawah kolong tempat tidur dan mengenai lengan sebelah kanan hingga mengalami luka terbuka.
“ Sebelum kejadian, korban ini terbiasa menyimpan arit atau sabit dibawah kolong tempat tidur. Saat itu sajam yang disimpan, di duduki oleh pelaku. Tanpa se-pengetahuan korban, pelaku mengambilnya dan spontan langsung digunakan untuk menyerang korban,’’ paparnya.
Tidak begitu lama anggota Polsek Dongko dibawah Komando AKP Tri Basuki, tiba di lokasi kejadian dan langsung mengamankan pelaku serta olah TKP. Korban kemudian dilarikan ke Puskesmas terdekat yang selanjutnya di rujuk ke RSUD Trenggalek guna perawatan medis.
“ Kasus saat ini masih dalam proses penyidikan petugas. Mengingat pelaku diduga punya penyakit ODGJ, maka petugas dari Polsek Dongko dan Puskesmas setempat mengamankan pelaku. Selanjutnya pelaku dibawa ke klinik ODGJ RSUD Trenggalek guna perawatan,’’ pungkas AKP Tri Basuki. (mil/yan)