Lamongan
Ratusan Masyarakat Lamongan Gelar Aksi Solidaritas Lawan Terorisme
Memontum Lamongan — Musibah keributan di Mako Brimob Kelapa Dua Depok beberapa waktu lalu yang menimbulkan korban jiwa dari pihak kepolisian serta aksi pengeboman terhadap gereja di Surabaya pada minggu pagi membuat jutaan masyarakat Indonesia prihatin atas kejadian tersebut tak terkecuali masyarakat Lamongan.
Dengan memanfaatkan kegiatan Mince alias Minggu ceria yang rutin dilaksanakan setiap minggu lagi di alun – alun Lamongan, kali ini nampak berbeda. Pasalnya pagi ini Polres Lamongan bersama netizen serta masyarakat Lamongan melaksanakan aksi solidaritas melawan terorisme. Dengan peserta sekitar 120 orang, kegiatan ini berlangsung cukup mengesankan, Minggu (13/5/2018).
Diawali dengan melaksanakan doa bersama netizen untuk anggota Polri yang telah gugur dalam pengamanan napiter di rutan mako Brimob Kelapa Dua. Acara dilanjutkan dengan membentangkan dua spanduk besar yang kemudian dibubuhi tanda tangan, baik dr Netizen sahabat Polres, maupun dari masyarakat yang asik menikmati Mince. Tanda tangan bersama ini menyimbolkan gerakan untuk melawan dan mendukung polri dalam aksi memberantas terrorisme.
Mereka juga bisa mengupload kegiatan ini di media sosial masing – masing dengan penggunaan hashtag / tagar #KamiTidakTakutTeror #DukaKamiUntukPahlawan.
Tak bergeser dari lokasi Kapolres Lamongan dan netizen juga tampak melakukan dialog bersama, saling sharing tentang dampak dan manfaat sosial media. Kedepan kegiatan bersama netizen yang biasa di sebut dengan Sahabat Polres ini sudah diagendakan, tentunya semua berdampak positif untuk masyarakat. “Kami segenap masyarakat Indonesia khususnya yang ada di Lamongan mengecam tegas tindakan yang meresahkan masyarakat,” ungkap Wawan warga Lamongan yang ikut dalam aksi tersebut.
Dengan acara semacam ini lanjut Wawan sebagai bentuk rasa empati dan kepedulian sekaligus ketidak setujuan atas apapun aksi serupa.”Semoga para pelaku menyadari jika aksinya merugikan orang lain,” tegasnya.
Sementara itu aksi solidaritas serupa juga dilakukan dari Pemuda Pancasila Kabupaten Lamongan, dalam aksinya mereka mengutuk keras tindakan teroris yang meresahkan tersebut. “Kami dari Pemuda Pancasila Kabupaten Lamongan mengutuk keras tindakan teroris dimanapun berada, kami juga akan selalu menjaga NKRI dan membantu kepolisian dalam menangani kasus teroris karena tindakannya sangat meresahkan,” tegas Andrianto Wicaksono Ketua MPC Pemuda Pancasila.
Dalam aksinya mereka memanfaatkan keramaian di sekitar alun-alun dengan harapan dan mengajak seluruh masyarakat Lamongan untuk ikut mengutuk keras tindakan teroris. “Kami berharap dukungan dari masyarakat untuk ikut mengutuk tindakan teroris tersebut,” tutup Ketua MPC Pemuda Pancasila Lamongan Andrianto Wicaksono (bis/zen/yan)