Lamongan
Dinsos Lamongan Berikan Pelatihan Memijat bagi Penyandang Disabilitas Tuna Netra
Memontum Lamongan——6Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Lamongan memberikan pelatihan keterampilan memijat bagi para penyandang disabilitas tuna netra di Kabupaten Lamongan. Hal itu dilakukan agar mereka tetap termotivasi dan bersemangat.
“Ini memotivasi agar para penyandang disabilitas tetap semangat dan tetap bekarya seperti layaknya teman-teman yang lainnya,” kata Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Dinsos Lamongan, Ahmad Sukarno, Kamis (1/11/2018).
Pelatihan memijat ini, dikatakan Karno diberikan para penyandang disabiltias selama empat hari berturut-turut. “Ini dimulai tanggal 29 Oktober hingga 1 November, ada 10 orang dilatih selama empat hari tersebut,” ucapnya.
Tak hanya itu, Karno mengatakan kegiatan pelatihan tersebut merupakan kegiatan yang dilakukan secara rutin setiap tahunnya. “Pelatihan memijat, tahun kemarin ada, tahun sekarang juga ada,” terangnya.
Bahkan, tambah Karno untuk kedepannya kegiatan pelatihan ini tidak hanya akan diberikan kepada penyandang disabilitas tuna netra saja.
“Selanjutnya mungkin tahun depan ada tempatnya sendiri Lokabinakarya di Plosowahyu untuk para penyandang disabilitas. InsyaAllah tahun depan lebih banyak pelatihan, buka hanya tuna netra, termasuk daksa dan yang lainnya,” tuturnya.
Di sisi lain, Suliatin (29) salah satu peserta pelatihan asal Kecamatan Deket mengaku sangat senang dengan adanya pelatihan memijat yang digelar oleh Dinsos di Balai Latihan Kerja ini. “Senang, jadi supaya memberikan ilmu pengetahuan awalnya belum tahu sekarang bisa tahu mengenai teknik memijat yang baik,” katanya.
Ia pun berharap agar pelatihan memijat ini bisa berkesinambungan dengan program lainnya. “Misalkan kita diberikan tempat agar bisa menjalani profesi kami dengan izin yang pasti, sehingga membuka lowongan kerja bagi penyandang disabilitas,” pungkasnya. (ifa/zen/yan)