Berita
Akses Jalan Menuju Kampung Bunga Grangsil Dikeluhkan Warga
Memontum, Malang – Keberadaan Kampung bunga di Dusun Grangsil, Desa Jambangan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang yang sebenarnya merupakan potensi besar untuk menjadi desa wisata. Manfaat serta keuntungannya selama ini sudah dirasakan langsung petani bunga.
Namun belakangan yang terjadi, warga disana justru masih mengeluh karena kondisi infrastruktur menuju Dusun Grangsil ternyata masih jauh dibawah sempurna.
“Kondisi jalan menuju kampung bunga saat ini masih sangat dikeluhkan.Karenanya, kami berharap, agar pemerintah melakukan perbaikan infrastruktur termasuk rambu penunjuk arah menuju Dusun Grangsil, ” ujar Maskur Hadi Puriyono, Ketua kelompok petani bunga Grangsil Sabtu (4/1/2020/2020) siang.
Ditambahkan Maskur, sebenarnya manfaat serta keuntungan dari penjualan bunga saat ini sudah dirasakan langsung oleh masyarakat.Itu dengan banyaknya orang-orang dari luar daerah berdatangan ke Dusun Grangsil. Selain berekreasi, mereka juga belanja berbagai jenis bunga.
“Kami mohon bantuan Pemerintah Desa Jambangan khususnya.Karena yang namanya wisata, itu tanpa lepas dari infrastruktur. Dengan infrastruktur yang baik, maka kenyamanan akan dirasakan pengunjung. Apalagi, Dana Desa (DD) memang diperbolehkan untuk pembangunan kawasan wisata, ” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Jambangan Eko Hadi Cahyono ST menjelaskan, salah satu penyebab kerusakan jalan di desa berpenduduk sekitar 12 ribu tersebut, karena sering dilalui kendaraan berat. Mengingat di sekitar tempat tersebut banyak pertanian tebu.
Ditambahkan Eko, kondisi jalan rusak saat ini sangat berdampak. Selain para pengguna jalur, akses perekonomian warga sekitar juga para pengemudi kendaraan roda dua maupun empat.
“Kami sudah mengajukan perbaikan ke Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang.Saat ini masih dalam tahap proses.Mudah-mudahkan tahun ini bisa terealisasi, ” terang Eko Sabtu (4/1/2020) siang. (sur/oso)