Pemerintahan

Akses Jalan Penghubung Desa Terputus, Dewan Bangkalan: Kita Belum Dapat Info

Diterbitkan

-

Banjir dan longsor di Desa Tlokoh Kecamatan Kokop
Banjir dan longsor di Desa Tlokoh Kecamatan Kokop

Memontum Bangkalan – Akses jalan antara desa Tlokoh dan desa Durjan sejak sore kemarin (4/3/2020) terputus. Penyebabnya, di lokasi tersebut beberapa jam sebelumnya terjadi hujan lebat dan mengakibatkan banjir dan juga longsor.

Muhammad Toha, Camat Kokop menyampaikan akibat terputusnya jalan tersebut, mengakibatkan jembatan penghubung desa rusak parah. Hal ini juga mengganggu aktivitas masyarakat.

“Ini akses jalan satu-satunya, akibat hujan kemarin jalan dan jembatan rusak. Maka untuk sementara kami buat jalan darurat dengan alat seadanya yang penting aman digunakan untuk melintas,”ucapnya,(5/3/2020).

Diakuinya, hujan lebat terjadi sejak kemarin siang dibeberapa kecamatan tetangga dan menyebabkan air mengalir satu titik melalui jembatan tersebut. Pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan BPBD dan PU Bina Marga agar segera mendapat perbaikan.

Advertisement

Diketahui, jembatan yang baru berusia 8 tahun itu merupakan program dari PNPM. Jembatan sepanjang 22 meter dan lebar 3 meter itu kini rusak parah.

Diketahui, pihak BPBD dan PU Bina Marga telah melakukan peninjauan langsung ke lokasi. Hasilnya, kedua pihak akan berkoordinasi lebih lanjut dan memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

“Kita sudah ke lokasi dan akan lakukan koordinasi lebih lanjut. Untuk perkiraan dana perbaikan yang dibutuhkan masih dihitung,” terang Kepala BPBD, Rizal Moris.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi C Suyitno mengaku baru mengetahui informasi tersebut. Pihaknya juga belum bisa berkomentar lebih atas bencana yang terjadi di Desa Tlokoh.

Advertisement

“Jembatan Tlokoh kita belum dapat info,” tulisnya melalui pesan whatsapp pada pukul 13:24 siang tadi. (Isn/nhs/yan)

 

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas