Lamongan

AMJ Jatim Sebut Produk UMKM Lamongan Tak Kalah Saing dengan Produk Kota Besar

Diterbitkan

-

AMJ Jatim Sebut Produk UMKM Lamongan Tak Kalah Saing dengan Produk Kota Besar

Memontum Lamongan — Kabupaten Lamongan memiliki produk-produk hasil dari UMKM yang tidak kalah saing dengan produk yang dihasilkan oleh kota-kota besar yang ada di provinsi lain. Hal itu disampaikan oleh Ketua Asosiasi Makan Minuman Jawa Timur (AMJ), Ismail Idris.

“Saya sudah keliling provinsi-provinsi di Indonesia, tidak ada bandingnya dengan produk UKM Jawa Timur khususnya di kabupaten Lamongan, baru kali ini saya melihat produknya langsung, dan nggak kalah dengan kota besar,” ucapnya. Kamis (26/4/2018).

Hanya saja, menurut Ismail produk-produk hasil dari pelaku UMKM di Lamongan ini kurang terexpose.

“Di Lamongan ini kurang Exposenya, kalau produknya tidak kalah dengan kota-kota besar yang ada di provinsi lain,” ujarnya.

Advertisement

Karena itu, Ismail berharap agar para UMKM di Lamongan punya keinginan yang lebih keras lagi untuk setara dengan yang ada di kota besar lainya.

“Saya ingin UMKM di Lamongan ini memiliki kemauan untuk mau mengekspose produknya keluar dari Lamongan, tunjukkan bahwa Lamongan itu lebih baik daripada kabupaten yang lain,” tukasnya.

Di sisi lain, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Anang Taufik menyebut kendala yang di alami pelaku UMKM di Lamongan lebih besar terkait dalam pemasaran produk.

“Di Lamongan produk kualitasnya bagus, legalitas ada. tetapi pasarannya kurang,” terang Anang.

Advertisement

Tak hanya itu, Anang menegaskan, pihaknya ingin merubah menset dari pelaku UMKM di era kekinian agar bisa lebih berpikir kreatif dan lebih berinovasi lagi terkait produk yang sudah dihasilkan.

“Sehingga nanti bisa tembus di dalam pemasaran dan bisa berkembang kompetitif dengan daerah yang lain sehingga tembus ke kanca Nasional hingga ke luar negeri,” ucap Anang.

Lebih lanjut, Anang menuturkan, Lamongan kini juga telah memiliki Lamongan Mart, yang bisa merupakan wadah bagi pelaku UMKM Lamongan dalam melakukan pemasaran produknya.

“Namun, sebenarnya juga ada kemandirian dari teman-teman pelaku UMKM melalui komunitas melalui media sosialnya di Facebook itu salah satu membantu untuk pemasaran produknya,” pungkasnya. (ifa/zen)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas