Nganjuk
Anggota Poktan dan Gapoktan Desa Sumobito Seminar MPR RI
Memontum Nganjuk — Sekitar 150 warga dan anggota poktan dan gapoktan serta masyarakat yang ada di desa Sumobito Jombang telah ikuti seminar MPR RI yang diadakan oleh Drs.H.guntur Sasono M.SI dari fraksi Partai demokrat,yang di laksanakan di gedung LDII Sumobito Jombang pada tanggal 10 Maret 2018.
Dalam sambutanya Subagyo ketua gapoktan yang pada saat itu sebagai perwakilan poktan dan gapoktan menyampaikan ucapan selamat datang kepada Drs.H.Guntur Sasono M.Si, dan mengucapkan terima kasih atas bantuan program pertanian yang telah di berikan kepada masyarakat petani di desa Sumobito khususnya.
Dengan bantuan program pertanian ini kepada gapoktan dan poktan yang ada di Sumobito, saya pribadi dan juga anggota gapoktan dan poktan akan memaximalkan bantuan ini,dan memelihara bantuan peralatan demi meningkatkan kesejahteraan petani khusunya petani di desa Sumobito,tegasnya.
Pada kesempatan tersebut sebelum acara di lanjutkan ke acara yang utama yaitu mendengarkan penyajian materi 4 pilar MPR RI, dilaksanakan acara penyerahan secara simbolis kepada perwakilan peserta berupa buku materi 4 pilar MPR RI.
Anggota MPR RI Drs.H.Guntur Sasono M.Si pada kesempatan sebagai penyaji materi empat pilar, mengajak kepada peserta untuk memahami dan mengaplikasikan nilai nilai luhur empat pilar ,sehingga menjadi pedoman dalam bermasyarakat ,berbangsa dan bernegara.
Oleh sebab itu sosialisasi empat pilar di laksanakan oleh anggota kelompok tani dan gabungan kelompok tani sangat penting , agar masyarakat desa yang berprofesi sebagai petani ini juga lebih memahami dan mengaplikasikan empat pilar kebangsaan.
Lanjut katanya hal ini perlu di laksanakan karena sebagian besar masyarakat desa banyak yang berpendidikan rendah , dan belum semuanya mendapatkan sosialisasi dan wawasan empat pilar ,sehingga hal ini sangat rentan dengan masalah kebangsaan, tegasnya`
Atas dasar itu dengan di laksanakan sosialisasi empat pilar yang di dalamnya terdapat nilai nilai luhur, yaitu Pancasila sebagai dasar negara,UUD`45 sebagai kontitusi .Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan negara , NKRI sebagai bentuk negara harus betul betul dipahami oleh masyarakat ,serta sebagai pedoman dalam kehidupan sehari hari,sehingga kita akan menjadi negara yang kuat dan bangsa yang mempunyai karakter.(ap/yan)