Hukum & Kriminal

Antar Paman ke Pakis, Tewas Kecelakaan di Kedungkandang

Diterbitkan

-

Petugas Laka Lantas Polres Malang Kota saat melakukan olah TKP di lokasi..(Ist)
Petugas Laka Lantas Polres Malang Kota saat melakukan olah TKP di lokasi (Ist)

Memontum Kota Malang – Irvan Hadi Sudrajat (24) warga Jl Pegadeian II, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Jumat (4/10/2019) siang, akhirnya meninggal dalam perawatan di IGD RSSA Malang. Dia mengalami luka parah pada bagian kepala akibat kecelakaan lalu lintas di Jl Raya Mayjend Sungkono, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang atau tepat nya depan Griya Manisa Satelit Kota Malang.

Kecelakaan itu terjadi saat Irvan mengendarai motor honda beat N-4177-HAT membonceng Isnu Handoyo (53) paman nya. Motor yang dikendarainya bertabrakan dengan mobil Suzuki APV Nopol N 1808 HE yang dikemudikan oleh Rengga Sukarno (23) warga Jl Tendean II, Kecamatan Turen.

Informasi Memontum bahwa Irvan mengendarai motor Honda Beat membonceng Isnu, pamannya hendak pergi ke Pakis. Irvan mengendarai motor nya dari selatan ke utara dengan kecepatan sedang. Saat melaju di Jl Raya Mayjend Sungkono, sekitar pukul.09.00, mendadak dari arah berlawanan melaju Mobil APV yang dikemudikan Rangga.

Mobil tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari utara ke selatan. Saat dilokasi Rangga mengemudikan mobilnya tidak berhati-hati. Saat mendahului kendaraan yang ada di depannya, Rangga mengambil haluan terlalu ke kanan hingga melebihi marka tengah jalan.

Advertisement

Akibatnya mobil yang dikemudikannya menabrak motor Honda Beat Irvan. Benturan keras terjadi, Irvan dan Isnu bergelempangan di jalan. Saat itu kondisi Irvan sudah sukup parah hingga segera saja dilarikan ke IGD RSSA Malang.

Begitu juga dengan Isnu, yang mengalami sejumlah luka di tubuh segera dibawa ke RSSA. Namun sayang, karena luka parah di kepala, Irvan akhirnya meninggal dunia dalam perawatan.

Kanit Laka Lantas Polres Malang Kota Iptu Deddy membenarkan adanya kecelakaan tersebut. ” Karena kurang hati-hati dan waspada depan, mobil APv haluan terlalu ke kanan melebihi marka hingga menabrak kendaraan bermotor dari arah berlawanan,” ujar Iptu Deddy. (gie/yan)

 

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas