SEKITAR KITA
ASN Pemkab Situbondo Kenakan Sarung dan Peci
Memontum Situbondo – Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Situbondo mengenakan sarung dan peci hitam saat memberikan pelayanan kepada masyarakat. Aksi ini untuk menyambut peringatan Hari Santri Nasional yang jatuh pada 22 Oktober.
“Semua petugas ASN memakai sarung dan peci hitam,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Situbondo Drs H Syaifullah MM kepada wartawan Memo X di ruang kerjanya, Kamis (22/10/2020).
Penggunaan sarung dan peci hitam itu tidak menjadikan hambatan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Bahkan, pemakaian sarung dan peci hitam menunjukkan kereligiusan sebagai santri yang belajar pada pendidikan pondok pesantren. “Kami menilai sarung dan peci hitam lebih mendekatkan hubungan dekat antara petugas ASN dan masyarakat,” ujarnya.
Pelayanan masyarakat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Situbondo antara lain Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Puskesmas, Kantor Badan Pendapatan Daerah dan DPMPTSP, BUMN serta BUMD Sekretariat Pemerintah Daerah.
Penggunaan sarung dan peci hitam di Kabupaten Situbondo sudah hal biasa karena sebagai daerah santri dengan puluhan pondok pesantren besar yang tersebar di 136 desa dan kelurahan di 17 Kecamatan. “Kami menyambut positif Hari Santri Nasional dengan menggunakan sarung dan peci hitam,” pungkasnya.
Jumadi, seorang ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Situbondo mengaku bahwa mereka sangat senang pada hari santri menggunakan sarung dan peci hitam. Sebab, dirinya setelah pulang bekerja sehari-hari di rumah sering memakai sarung dan peci hitam untuk melaksanakan ibadah shalat. “Kami tidak merasa kaku dan kikuk memakai sarung dan peci hitam,” katanya. (her/mzm)