Pemerintahan
Bupati Lumajang Ingin Rutinitas Latihan Tempur TNI AU Jadi Destinasi Wisata
Memontum Lumajang – Ingin rutinitas latihan tempur jadi destinasi wisata. Hal ini disampaikan Bupati Lumajang Thoriqul Haq MML saat menerima Kunjungan kerja Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Wisnu Prasetya Boedi di Makodim 0821 Baladika jaya Lumajang, Senin (30/12/2019) siang.
Dalam kunjungannya di Lumajang, kedatangan Pangdam V Brawijaya disuguhi tarian kas Jawa Timuran Godril lumajang dan disambut forkompimda Lumajang. Diantaranya bupati lumajang Triqul Haq MML, kapolres Lumajang AKBP Adewira Negara Siregar dan juga Dandim 0821 Lumajang.
Bupati lumajang yang akrab disapa Cak toriq mengatakan bahwa dalam menjalankan pemerintahannya tak lepas dari kerjasama dengan TNI.
“Bahkan untuk menjaga portal pasir saja juga melibatkan babinsa, karena kalau yang jaga babinsa truk pasir itu tidak berani lagi malewati jalan yang tidak semestinya,” katanya.
Cak thoriq juga mengungkapkan kalau pihaknya ingin menjadikan latihan tempur udara di lumajang dapat dijadikan sebuah destinasi wisata. Jegiatan latihan tempur udara yang setiap tahun dilaksanakan dua kali sikatan daya dan angkasayuda
Cak thoriq juga berharap dengan kegiatan itu , pemerintah kabupaten lumajang dapat berkolaborasi dengan TNI angkatan udara ini.
“Kami akan memfasilitasi, kami akan kerja samakan sehingga kedepan masyarakat bisa lebih menikmati dan mencintai kebanggaan indonesia TNI angkatan udara dengan kekuatan militernya,” ujarnya.
Dia juga menyampaikan kalau hal ini terfasilitasi dengan baik, maka keluarga besar TNI, putra putrinya bisa ikut menikmati latihan tempur yang roketnya betulan, F16 Shukoi superpuma, betul betul ada betul betul hadir betul betul meletus, dengan begitu harapan kami kegairahan dan kecintaan terhadap TNI lebih melekat.
Bupati juga mengungkapkan kalau kolaborasi ini bisa berjalan dengan baik maka harapannya inkam, ekonomi masyarakat yang ada di sekitarnya bisa lebih tumbuh, harapannya disitu ada umkm, orang bisa jualan suvenir yang berhubungan dengan angkatan udara seperti replika pesawat tempur, ,tembak, mainan, ornamen ornamen kaos dan lain lainnya.
“Dan kami berharap, agar orang datang tidak hanya sekedar menikmati pertunjukan pertempuran udara, tetapi juga bisa tertarik membeli sesuatu, sehingga perputaran ekonominya jalan daya beli naik dan tumbuh, dan warung warung akan bangkit, ” pungkasnya.
Sementara itu Pangdam v Brawijaya Mayjend R Wisnoe Prasetya Boedi mengatakan kalau pihaknya mengaku senang dan menyambut positif program bupati Lumajang yang ingin berkolaborasi dengan TNI khususnya pada latihan tempur angkatan udara.
“Jadi angkatan udara itu ada latihan rutin satu tahun dua kali menggunakan alutsista angkatan udara beneran, pelurunya ya peluru tajam dan ini akan dimanfaatkan untuk jadi wisata sehingga masyarakat bisa melihat langsung kebanggaannya, yaitu kekuatan militer angkatan udara, ” urainya.
“Dan ini saya kira memang bagus bila jadi destinasi wisata dan saya menyambut positif, dan bila perlu nanti kalau angkatan darat punya apa bisa di tunjukkan sebagai contoh yang biasanya helinya mendarat disana bisa di daratkan di alun alun misalnya, dan disitu nanti bila angkatan darat punya apa bisa ditunjukkan disitu,” ujarnya.
Dia menyampaikan bahwa berdasarkan informasi dari bupati tahun depan sudah mulai dibangun tribunnya jadi masyarakat dapat nonton dengan nyaman.
“Dengan itu kami berharap mudah mudahan putra Lumajang tergerak hatinya kemudian pingin jadi TNI angkatan udara sehingga nanti ada suatu keterwakilan dari masing masing wilayah seluruh Indonesia,” pungkasnya. (bud/oso)