Kediri
Jasad Penambang Pasir Akhirnya Ditemukan
Memontum Kediri — Setelah dilakukan pencarian akhirnya tim SAR gabungan bersama paguyuban pertambangan pasir rakyat berhasil menemukan jasad Sunarji (39) penambang pasir yang menjadi korban tebing longsor di sungai Ngobo, aliran lahar Gunung Kelud, Petak 148, Desa Puncu, Kabupaten Kediri.
Proses pencarian melibatkan ratusan orang yang dimulai di titik kumpul Balai Desa Wonorejo Trisulo, sejak pukul 07.00 WIB pada Sabtu (17/1/2018)
Mereka mulai menyusuri aliran sungai di sekitar lokasi kejadian. Akhirnya, Tim SAR berhasil menemukan korban dalam kondisi tewas tertimbun material tanah longsor
Plt. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri Randi Agata mengatakan, bahwa benar korban telah ditemukan. ” Korban Sunarji telah ditemukan dalam kondisi sudah meninggal,” tuturnya
Lebih jauh Randi menjelaskan, ketika ditemukan korban dalam kondisi telentang terkubur material tanah longsor sedalam sekitar satu meter.
( baca juga : Tebing Aliran Lahar Kelud Longsor, Penambang Tertimbun Pasir, 3 Tewas, 3 Klenger )
Adapun jenazah korban yang merupakan warga Dusun Ngrangkah, Desa Sepawon itu telah dievakuasi dari lokasi kejadian tanah longsor.”Jenazah korban ditandu menuju mobil untuk dievakuasi ke titik aman,” ucapnya.
Seperti diberitakan sebelnya, tebing aliran lahar Gunung Kelud yang berada di Desa Wonorejo Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri longsor. Akibatnya, tiga kendaraan truk beserta orang didalamnya ikut tertimbun bersama material longsor pada Jumat (16/2/2018) pukul 04.00 dini hari. (hyo/aji)