Lumajang
Jawab Pandangan Umum Fraksi DPRD Lumajang, Cak Thoriq Sampaikan Perbaikan Jalan Dilakukan Bertahap
Memontum Lumajang – DPRD Kabupaten Lumajang menggelar rapat paripurna dengan agenda jawaban Bupati atas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kabupaten Lumajang, Jumat (16/06/2023) tadi. Dalam jawaban Bupati atas pandangan umum itu, Bupati Lumajang mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang, akan berkomitmen untuk menuntaskan penanganan infrastruktur jalan kabupaten yang rusak di sejumlah wilayah.
Sekedar diketahui, dalam Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Lumajang, beberapa waktu lalu, secara umum memberikan masukan dan apresiasi terhadap capaian kinerja pemerintah daerah dalam pelaksanaan APBD tahun 2022. Termasuk, sorotan mengenai infrastuktur jalan.
“Pemerintah daerah tetap berkomitmen untuk menuntaskan perbaikan jalan rusak. Dan, akan dilaksanakan secara bertahap sesuai dengan kemampuan keuangan daerah. Termasuk, perbaikan jalan yang menghubungkan antar desa, antar kecamatan, akses jalan menuju destinasi wisata dan jalan lainnya yang menjadi kewenangan pemerintah daerah,” ujar Cak Thoriq-sapaan Bupati Lumajang dalam Rapat Paripurna DPRD, di Gedung DPRD Kabupaten Lumajang.
Baca Juga :
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
- Pemkab Banyuwangi Raih Penghargaan Penyelenggaraan Air Minum Aman dari Menteri PUPR
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
- Pj Bupati Teguh Buka Gelaran Seminar Kebangsaan di Jombang Fest 2024
Cak Thoriq juga menyampaikan, bahwa keterbatasan sumber pendanaan menyebabkan perbaikan jalan rusak belum dapat menjangkau secara keseluruhan. Namun, Pemkab Lumajang terus melakukan berbagai ikhtiar untuk mendapatkan sumber pendanaan alternatif untuk menyelesaikan perbaikan infrastruktur jalan sudah dilakukan.
Seperti, terangnya, upaya untuk mendapatkan bantuan keuangan khusus bidang infrastruktur dari pemerintah provinsi. Termasuk, keputusan melakukan pinjaman PEN untuk perbaikan jalan pada tahun lalu.
“Upaya untuk mendapatkan sumber pendanaan dalam rangka perbaikan infrastruktur jalan melalui komunikasi dan koordinasi dengan instansi atau lembaga terkait, akan terus dilakukan. Mengingat di dalam RPD (Rencana Pembangunan Daerah, red) tahun 2024- 2026, bidang infrasruktur jalan menjadi salah satu program prioritas yang harus diselesaikan,” terangnya.
Sementara itu, ujarnya, untuk jalan dengan kerusakan ringan, Pemerintah Kabupaten Lumajang memiliki Program Ngapling atau Ngaspal Keliling yang menjadi solusinya. “Pelaksanaan Program Ngapling terus berlanjut dan akan terus dievaluasi serta ditingkatkan kualitas pelaksanannya dan diperluas jangkauannya. Terhadap masih adanya jalan yang belum sempat ditangani oleh Tim Ngapling akan segera ditangani,” terangnya.
Ketua DPRD Kabupaten Lumajang, Eko Adis Prayoga, menanggapi jawaban Bupati memberikan apresiasi positif. Menurutnya, infrastruktur tetap harus menjadi perhatian agar bisa dinikmati dan menunjang perekonomian warga masyarakat.
“Ketika jalan dalam kondisi bagus, maka masyarakat akan lebih mudah dalam menjalankan perekonomian. Karenanya, ini akan terus ditata,” ujarnya. (kom/adi/gie)