Pemerintahan
Kabar Baik, 4 Pasien Positif Corona di Situbondo Dinyatakan Sembuh
Memontum Situbondo – Kabar baik, Bupati Situbondo H Dadang Wigiarto SH, selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Situbondo, dihadapan sejumlah wartawan mengatakan bahwa, 8 orang pasien yang terconfirm atau positif Covid-19, 4 orang pasien sudah dinyatakan sembuh, Kamis (9/4/2020).
“Dari 8 orang yang terkonfirm atau positif Covid-19, empat orang diantaranya sudah terbebas dari virus Covid-19. Dari peta sebaran Covid-19 di Kabupaten Situbondo update kemarin, jumlah ODP di Kabupaten Situbondo jumlahnya mencapai sebanyak 228 orang. Sedangkan jumlah PDP mencapai sebanyak 24 orang pasien,” jelas Bupati H Dadang Wigiarto dihadapan awak media.
Saat ditanya terkait salah satu staf Kemenag terconfirm virus Covid-19, Bupati H Dadang Wigiarto menjelaskan bahwa, protokoler kesehatan sudah diterapkan dan sudah menanyakan sampai berapa orang dan siapa saja yang terlibat dalam rapat di Asrama Haji, Sukolilo, Surabaya ke instansi yang bersangkutan.
Lebih lanjut Bupati H Dadang menjelaskan, dampak dari penyebaran wabah virus Covid-19 yang terjadi di Kabupaten Situbondo. Kata dia, jangan terlalu ditakutkan secara berlebihan, memang virus ini cukup membahayakan. Akan tetapi itu, dapat diantisipasi dengan protokoler kesehatan yang memadai, sehingga masyarakat tidak perlu takut secara berlebihan.
“ Apabila masyarakat mau mengikuti protokoler kesehatan dan mematuhi anjuran pemerintah, seperti berdiam diri di rumah, mencuci tangan secara rutin dengan sabun, memakai masker saat keluar rumah, istirahat yang cukup, berolahraga di rumah dan makan – makanan yang bergizi, Insyaallah akan terhindar dari penyebaran wabah virus Covid-19,” ujar H Dadang.
Selanjutnya, Bupati Situbondo yang sudah menjabat dua periode itu juga mengatakan bahwa, ekonomi dan kesehatan harus selaras, karena pilihan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah bukan lockdown. Namun, bagaimana caranya antara ekonomi dengan kesehatan harus seimbang.
“ Supaya ekonomi tetap berlangsung hidup, maka harus selaras dengan protab kesehatan yang telah dianjurkan oleh pemerintah. Dalam hal ini, pemerintah daerah harus kreatif menerapkan kebijakan gerakan menggunakan masker saat keluar rumah,” jelas Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Situbondo.
Ditambahkan Bupati H Dadang Wigiarto, penyebaran wabah virus Covid-19 yang terjadi di wilayah Kabupaten Situbondo, sebenarnya hanya satu klaster. Yakni kasus impor bukan transmisi lokal.
“ Alhamdulillah, tidak ada transmisi lokal pada penularan wabah Covid-19, jika ada transmisi lokal terjadi, maka mengarah pada gawat, ” tegasnya. (im/yan)