Kota Malang

Kapolresta Malang Kota Resmi Buka Uji Kompetensi Wartawan Angkatan Ke-51 PWI Malang Raya

Diterbitkan

-

UKW: Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, Wawali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, Ketua PWI Jatim, Lutfil Hakim, Rektor IKIP Budi Utomo, Nucholis Sunuyeko, serta jajaran lainnya yang mendukung kegiatan tersebut dan para peserta. (ist)

Memontum Kota Malang – Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, secara resmi membuka kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) angkatan Ke 51 tahun 2023 di Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Budi Utomo Kampus C, Kota Malang, Jumat (21/07/2023) pagi. Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Wakil Wali (Wawali) Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, Dirut Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang, Samsul Hadi, Rektor IKIP Budi Utomo, Nucholis Sunuyeko, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur (Jatim), Lutfil Hakim, Ketua PWI Malang Raya dan peserta UKW.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, dalam sambutannya menyampaikan beberapa pesan penting kepada seluruh peserta UKW angkatan 51 tahun 2023 tersebut. Menurutnya, para jurnalis harus memiliki keahlian, pengetahuan dan sikap yang baik dan itu tentunya merupakan kesatuan yang tidak dapat terpisahkan.

“Jadi tiga hal ini, yaitu skill (keahlian, red), knowladge (pengetahuan, red) dan attitude (sikap, red) kesatuan yang tidak bisa terpisah secara parsial. Tentu, itu juga mengacu pada kode etik jurnalistik,” ujar Buher-sapaan akrab Kapolresta Malang Kota.

Tidak hanya itu, pihaknya juga menyambut baik dan sudah keempat kalinya, mendukung kegiatan UKW di Malang Raya. Terlebih, para jurnalis menurutnya selalu memberikan informasi terkini, terpercaya dan terupdate.

Advertisement

“Jurnalis ini sudah menjadi seperti keluarga. Kami dari Polresta Malang Kota selalu membuka diri bagi teman-teman,” katanya.

Baca juga:

Pihaknya berharap, dalam pelaksanaan UKW tersebut nantinya bisa berjalan dengan lancar, dengan baik dan bermanfaat. Apalagi asas utama yaitu kebermanfaatan.

Sementara itu, Ketua PWI Jatim, Lutfil Hakim, menyampaikan bahwa dengan pelaksanaan UKW tersebut tentu untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan untuk standarisasi terhadap para jurnalis. Apalagi di Malang Raya sendiri, menurutnya sudah lebih dari 300 orang yang menjadi jurnalis.

“Sertifikasi ini perlu, karena di Malang Raya sendiri sudah ada 300 jurnalis dan yang sudah lulus sertifikasi lebih dari 50 persen. Ini suatu kesempatan yang luar biasa bagi para peserta dan sejak ada dewan pers mengeluarkan kewajiban sertifikasi dan diperbarui 2017,” kata Lutfil.

Advertisement

Lebih lanjut Lutfil Hakim juga menyampaikan, bahwa para peserta harus bersyukur bisa mengikuti sertifikasi UKM tersebut. Sebab, selain ilmunya bertambah, tanggung jawab juga harus terus dijaga.

“Jurnalistik kalau sudah dilabeli kompeten, jangan sampai perilakunya tidak mencerminkan Kode Etik Jurnalistik (KEJ). Karena anda juga harus bertanggungjawab moral,” imbuhnya.

Sebagai informasi, dalam pembukaan UKW tersebut juga dilakukan penyematan kartu peserta secara simbolis kepada para peserta UKW jenjang muda, madya dan utama. Sedangkan untuk total peserta UKW kali ini, diikuti 35 orang yang terdiri dari Tingkat Utama lima orang, Madya enam orang dan Muda 24 orang. (rsy/sit)

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas