Hukum & Kriminal
Lumajang Makin Ngeri, Tiga Ekor Sapi Dalam Semalam Amblas
Memontum Lumajang – Pelaku aksi kejahatan di wilayah hukum Polres Lumajang, terus tebar pesona. Setelah aksi begal di Kecamatan Randuagung, disusul kemudian aksi pencurian mobil berikut satu unit motor di Kecamatan Sukodono, giliran wilayah Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang, yang seolah menambah daftar ke-ngerian pelaku tindak kejahatan di Lumajang.
Tidak tanggung-tanggung, dalam aksi kejahatan pencurian hewan (Curwan) Sapi tersebut, sebanyak tiga ekor sapi milik Misnatun (50) warga Rt14 Rw05 Dusun Curahjero, Desa Grati, Kecamatan Sumbersuko, yang amblas disikat kawanan pelaku yang diperkirakan lebih satu orang. Sejumlah hewan ternak itu, digondol pelaku dari kandang belakang rumah yang tergolong sudah permanen.
Baca Juga:
- Angka Kemiskinan Alami Tren Penurunan, Pj Bupati Lumajang Beri Apresiasi Masyarakat dan OPD
- Melek Literasi Digital, Lumajang Bangun 66 Perpustakaan Desa Plus Fasilitas Komputer dan Internet
- Tim Relawan Pemenangan Bang Pur Deklarasi Dukungan untuk Paslon Nomor Urut 2, Bunda Indah-Mas Yudha
- HUT 79 Provinsi Jatim, Pj Bupati Lumajang Raih Penghargaan dari Gubernur
“Sekitar jam 02.00, sapi-sapi yang biasa di kandang belakang rumah, sudah kosong. Tiga sapi yang hilang, satu ekor indukan betina, satu ekor pejantan dan satu ekor anak sapi. Dini hari itu juga, Bapak dibantu warga sampai sekarang masih melakukan pencarian. Semoga saja, bisa diketemukan kembali,” kata anak korban, Yusuf.
Kapolsek Sumbersuko, Iptu Nurkamim melalui Kanit Reskrim, Aiptu Dodot, saat dikonfirmasi mengenai aksi tersebut, membenarkan. Bahkan, sampai hari ini (Minggu, red) keberadaan sapi korban masih belum ditemukan.
“Belum ditemukan, mas,” ungkapnya melalui pesan singkat via WhatsApp, Minggu (23/05) tadi, menjawab pertanyaan Aksis pencurian yang berlangsung pada Jumat (21/05) tersebut. Paursubbag Humas Polres Lumajang, Ipda Andreas Shinta, saat dikonfirmasi juga mengatakan hal serupa. Polsek bersama anggota serta warga, masih melakukan pengembangan penyelidikan terkait aksi pencurian itu. (adi/sit)