Pemerintahan
Menparekraf Lakukan Kunjungan ke KEK Singosari Malang
Memontum Malang – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno melakukan Kunjungan kerja ke Kawasan Ekonomi Khusus Singhasari di Kantor Singhasari Residence Kecamatan Singosari Kabupaten Malang, Sabtu (22/05). Kedatangan Menteri Parekraf disambut hangat oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak dan Bupati Malang, HM Sanusi, yang di dampingi Sekda Kabupaten Malang, Dr Ir Wahyu Hidayat MM serta Jajaran Kepala OPD Kabupaten Malang.
Dalam kunjungannya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), meninjau lokasi pertama untuk menandatangani MOU Tripartit dan dilanjutkan lokasi kedua untuk melakukan Peletakan Batu Pertama Kompleks Animation dan Film Factory melanjutkan kunjungannya, Peninjauan lokasi ketiga di kantor Administrator Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari dan peninjauan terakhir Penanaman Pohon Kompleks Bromo-Tengger-Semeru (BTS) Tourism Hub.
Baca juga:
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
- Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
- Tingkatkan Kamseltibcar Lantas, Polres Trenggalek Gelar Apel Pasukan Operasi Zebra Semeru 2024
Pengembangan KEK Singosari sebagai bagian dari percepatan pembangunan nasional yang diyakini Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) dapat segera terwujud. “KEK Singhasari ini Bisa dapat membangkitkan satu semangat baru dan motivasi yang baru karena pada masa pandemi Covid-19 yang memaksa keadaanya untuk melakukan adaptasi dan inovasi. Selain itu KEK Singhasari yang fokus untuk KEK pariwisata dengan konsentrasi di ekonomi kreatif serta KEK juga harus mampu menghadirkan peningkatan keterampilan,” ucap Menparekraf RI.
Menparekraf juga menerima tantangan dari Wakil Gubernur Jawa Timur untuk menghadirkan investasi senilai Rp 1 triliun dalam pengembangan KEK Singosari pada tahun 2023-2024 yang akan datang. Untuk merealisasikan target investasi tersebut, Manparekraf akan berkoordinasi dengan Menteri Investasi Republik Indonesia agar rencananya segera terealisasikan.
Sandiaga Uno menyampaikan “saya akan memberikan kebijakan yang tepat pada sasaran yang dibutuhkan oleh para investor maupun pengelola agar mereka bisa ikut tumbuh dan berkembang dengan KEK Singosari dan harapannya kebijakan pemerintah tersebut bisa mampu untuk memulihkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” tuturnya.
Tujuannya dari investasi agar dapat segera membuat peluang usaha serta pembukaan lapangan kerja bagi masyarakat di kawasan KEK Singosari ke depannya. “ada dua yang saya ingat, pertama adalah mengakselerasi, karena itu kita akan koordinasi dengan Satgas Percepatan investasi yang dikepalai Menteri investasi dan yang. Kedua adalah road show yang akan kami gagas di paruh kedua dengan penyiapan Investments Memo agar pembukaan lapangan kerja itu kita bisa lakukan segera,” ungkap Sandiaga Uno.
Dengan koordinasi yang terjalin antara seluruh stake holder, dengan target investasi di KEK Singosari sebesar Rp 1 triliun pada tahun 2023-2024, akan terwujud. “Tantangan yang diberikan wagub jatim saya terima, mudah-mudahan dengan bergandengan tangan, kolaborasi bisa kita wujudkan,” katanya diakhir arahannya. (ed2)