Hukum & Kriminal
Miris, Nenek 65 Tahun Diduga Diperkosa di Jember ! Leher Robek, Kondisi Kritis
Jember, Memontum – Sungguh tragis nasib yang dialami Sumintuk (65) seorang janda tua warga Dusun Krajan, Desa Umbulsari, Kabupaten Jember. Rabu (4/12/2019) pagi, ia ditemukan terlentang di kamarnya. Miris, lehernya bersimbah darah.
Kapolsek Umbulsari Iptu Murgianto SH, mengungkapkan, bahwa kejadian itu diketahui ketika Titin (37) yang tak lain adalah majikan tempat nenek Sumintuk bekerja, bertandang ke rumahnya pukul 05.15.
Kedatangan Titin dengan maksud menemui korban lantaran tidak biasanya dia datang terlambat bekerja. Namun sampai di rumah korban, didapati pintu depan tertutup dan terkunci dari dalam.
Setelah beberapa kali dipanggil tidak ada jawaban, kemudian saksi ini memutuskan untuk masuk lewat pintu belakang yang kebetulan saat itu dalam keadaan setengah terbuka. Terkejutlah saksi melihat kondisi sang nenek.
“Saat masuk ke dalam rumah, terlihat korban ( Sumintuk) dengan kondisi telentang dan bersimbah darah, “ ungkap Murgianto saat dikonfirmasi Memontum.com.
Lanjut Murgianto, saksi tersebut berteriak histeris meminta tolong. Karena posisi rumah berada di perkampungan, teriakan saksi terdengar warga. Seketika itu puluhan warga (tetangga) korban berlarian ke arah rumah korban.
“Setelah diperiksa saksi dan warga, didapati luka tak wajar di leher korban dan korban masih dalam hidup, “ katanya.
Masih menurut Murgianto, Titin pun segera melaporkan kejadian ke Kepolisian Sektor (Polsek) setempat. Kebetulan jaraknya sekitar 500 m, agar segera dievakuasi dan diberikan pertolongan pertama pada korban.
Hitungan menit anggota Polsek tiba di lokasi kejadian karena jaraknya tak seberapa jauh.
“Setelah terima laporan kami langsung menuju ke TKP, karena kondisi korban masih hidup petugas langsung mengadakan evakuasi dan membawa korban ke puskesmas Umbulsari dan langsung dirujuk ke rumah sakit. Dr Subandi Jember untuk mendapatkan perawatan dan visum,” terangnya.
Terlihat di lokasi kejadian setelah mengadakan evakuasi korban, petugas melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan mengambil keterangan saksi – saksi.
Petugas juga memeriksa kondisi kamar dan ditemukan celana dalam korban di samping korban. Bercak darah berceceran di kasur dan puntung rokok lintingan 2 buah di dekat pintu belakang. (bud/yud/oso)