Kota Malang

Normalisasi SPAM, Tingkatkan Layanan PDAM Kota Malang

Diterbitkan

-

Plt Dirut PDAM Kota Malang, Anita Sari, saat preskon didampingi tim. (rhd)

*Dirut Sampaikan Permohonan Maaf dan Terima Kasih

Memontum Kota Malang—-Layanan air minum PDAM Kota Malang hampir sepekan terakhir mengalami gangguan hingga berdampak pada sekitar 25 ribu pelanggan, dari  161 ribu pelanggan dengan cakupan 89 persen. Untuk itu, pihak PDAM Kota Malang melalui Plt Dirut PDAM Kota Malang, Anita Sari, menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya. Sekaligus ucapan terimakasih atas pengaduan dalam medsos yang cukup membantu kinerja tim teknis untuk bertindak cepat.

“Kami sedang berupaya meningkatkan layanan. Untuk itu, kami sampaikan informasi kronologi kejadian terkait Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM). Dan itu tak mudah, butuh proses penelusuran dari hulu ke hilir, dari sumber air Sumber Pitu hingga ujung pipa di Tandon Buring Atas yang berada di BTU. Kalaupun konsumen membandingkan dengan pelayanan lainnya, tentu tak bisa disamakan, karena memang penanganannya beda. Sekali lagi kami mohon maaf, dan terima kasih,” ungkap Plt Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Malang, Anita Sari, dalam preskon Jumat (18/1/2019) siang.

Menurut Anita, dalam investigasi ditemukan sampah (anomali) bekas proyek PDAM sebelumnya, yang diakui menjadi penyebab tersumbatnya pipa dan terganggunya layanan air PDAM Kota Malang. Anomali tersebut diketahui dari alarm di Command Center pada Reservoir Buring Bawah, yang disebabkan penurunan suply jaringan transmisi Simpati Buring Atas pada 4/1/2019. Proses terus berlanjut dan tak bisa dilakukan sekali dua kali, karena dikhawatirkan masih ada anomali kecil di sepanjang jaringan 15 kilometer, meski masih dalam batas normal dan tak berbahaya bagi kesehatan.

Advertisement

“Adanya temuan sumbatan sampah tersebut akhirnya dilakukan pembuangan angin (spey) dan kotoran (flashing) di dalam pipa berkali-kali, agar kontinuitas aliran air minum lancar kembali dan layanan air memenuhi kualitas air minum. Kami juga lakukan penggantian air valve di 6 lokasi dan pembersihan stainner di jaringan pipa transmisi Tandon Simoar ke Tandon Buring Atas,” jelas Anita.

Melalui berbagai upaya, akhirnya layanan air PDAM Kota Malang sudah normal kembali. PDAM tetap menghimbau agar masyarakat tetap mengantisipasi dengan menabung air. Jika terjadi lagi, masyarakat tidak mengalami masalah. Selain itu, PDAM Kota Malang saat ini merencanakan beberapa upaya perbaikan, seperti redesign pipa jaringan.

“PDAM Kota Malang akan melakukan redesign jaringan agar bisa dilakukan pembersihan sumbatan dan pengeluaran angin, tanpa mematikan saluran air. Selain itu, upaya memperbesar lubang strainer pada pipa transmisi diameter 500 milimeter agar tidak mudah terjadi penyumbatan, dan menambah accesor dua buah all flange tee dan valve untuk memudahkan proses pemompaan normalisasi ke layanan,” tandas Anita Sari. (rhd/yan)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas