Operasi Pasar Migor Bondowoso Diserbu Pembeli

Memontum Bondowoso – Membantu kesulitan warganya untuk mendapatkan Minyak Goreng (Migor), Pemkab Bondowoso melalui Diskoperindag menggelar Operasi Pasar (OP), Rabu (09/02/2022). Kali ini, OP dilakukan dengan bekerjasama dengan produsen Migor dari Sidoarjo, PT Mega Surya Mas (MSM).

Kabid Perdagangan Diskoperindag Bondowoso, Totok Hariyanto, menjelaskan bahwa OP dilakukan di enam pasar. Yaitu di Pasar Sumberwringin, Sukosari, Tapen, Klabang, Prajekan dan Pasar Cermee. “PT MSM membawa 6000 liter Migor. Sehingga, masing-masing kecamatan dijatah 1000 liter. Agar target lebih besar, pembeli dibatasi maksimal 2 liter,” ujar Totok.

Ditambahkan, harga Migor dijual Rp 13.500/liter. Setiap pembeli, wajib menunjukkan KTP dan bekerjasama dengan pasar setempat. Bukan untuk mempersulit, tapi menghindari terjadinya kecurangan dengan membeli berkali-kali.

Baca juga :

• Tinjau Layanan Masyarakat di MPP Kota Malang, Pj Wali Kota Tak Temukan Adanya Kendala
• WTI Mbois Ilakes Pemkot Malang Mampu Tekan Angka Inflasi hingga 10 Persen
• Bupati Ipuk Silaturahmi dan Ajak Muhammadiyah Terus Berperan Aktif dalam Pembangunan Banyuwangi
• Terima Keluhan Pedagang Pasar Madyopuro Soal Saluran Drainase, Pj Wali Kota Sarankan Perbaikan
• Serambi MyPertamina dan Modular Dispenser BBM Jadi Primadona Selama Libur Lebaran di Jatim

Petugas pasar lebih mengetahui dan mengenal warga yang akan membeli Migor dengan Harga Eceren Tertinggi (HET). Bahwa OP Migor ini hanya untuk konsumen, bukan untuk pedagang pasar atau toko kelontong. Sebab kalau pedagang diizinkan membeli, dikuatirkan dijual lagi dengan harga diatas HET. “Kami menjual Migor kepada konsumen langsung. OP ini dilakukan karena sampai saat ini masih langka dan kalau ada harganya di atas HET,” kata Totok menjelaskan.

Kalaupun toko berjejaring menjual Migor dengan HET, namun karena diserbu pembeli, persediaanya cepat habis. Sementara di Pasar Tradisonal, masih menjual dengan harga lama atau di atas HET.

Dijelaskannya, kalau pedagang Migor di Pasar Tradisonal ingin menjual dengan harga Rp 14 ribu/liter, harus membeli dengan harga partai pada distributor Migor. Seperti yang dilakukan toko berjejaring. (zen/gie)