Pemerintahan

Pakai Masker Kain Tiga Lapis atau Masker Bedah, Bisa Cegah Corona Airborne

Diterbitkan

-

Pakai Masker Kain Tiga Lapis atau Masker Bedah, Bisa Cegah Corona Airborne

Memontum Lumajang – Menyusul laporan terkait kemungkinan risiko transmisi COVID-19 melalui udara (airborne) dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Bahwa beberapa studi melihat bahwa ada kemungkinan droplet berukuran ekstra kecil yang dihasilkan saat batuk atau bersin dapat membuat virus bertahan lama di udara.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang dr Bayu Wibowo Ignasiuz, melalui sambungan telepon pada wartawan memontum.com Senin (13/7/2020) sore. Mengatakan, itu bisasaja terjadi. Pencegahannya adalah dengan tetap memakai masker dengan benar dan masker yang aman.

“Tiga lapis kain atau masker bedah, terkait penularan lewat udara, ini masih kajian para ahli, ini bisa saja terjadi kalau ada ukuran droplet (percikan air ludah) yang sangat kecil kurang dari 5 mikron,” ungkap Bayu saat ditanya menanggapi himbauan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) terkait penularan secara airborne.

Bayu menjelaskan, kemungkinan itu bisa terjadi di ruang tertutup seperti ruang operasi di rumah sakit atau ruang praktek dokter gigi dan ruang Intensive Care Unit (ICU)

Advertisement

“Ini bisa terjadi diruang tertutup misal ruang tindakan operasi di RS, ruang praktek dokter gigi dengan kompresor pada tindakan gigi, ruang ICU, dh ventilator, kalau di ruang terbuka kemungkinan besar droplet,” jelasnya.

Lebih lanjut, Kadinkes Lumajang itu, menyampaikan, yang paling baik adalah ruangan dengan ventilasi yang baik. Sistem ventilasi pertukaran udara dari luar ke dalam yang bisa mengontrol kualitas udara dalam ruangan.

“Pemakaian ruang AC dan kipas angin dikurangi, paling baik adalah ruang dengan ventilasi yang baik, udara ada pintu masuk dan pintu keluar,” pungkasnya. (adi/yan)

 

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas