Blitar

Pembangunan JLS di Blitar Tak Jelas, Pemkab Blitar Tunggu Keputusan

Diterbitkan

-

Kepala Bidang Jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan ruang (PUPR) Kabupaten Blitar, Nanang Adi

Memontum Blitar – Pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) di Kabupaten Blitar, hingga saat ini belum terwujud. Untuk itu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar berharap kepada Pemerintah Pusat, agar segera memberikan keputusan terkait rencana pembangunan Jalan Jalur Lintas Selatan (JLS) yang sebelumnya diagendakan akan di mulai pada 2018 ini.

Kepala Bidang Jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan ruang (PUPR) Kabupaten Blitar, Nanang Adi mengatakan, pemerintah pusat sebelumnya berencana melakukan pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) sepanjang 10 kilometer, mulai dari pantai Serang sampai pantai Tambakrejo pada 2018 ini.

“Sebenarnya sesuai rencana awal memang tahun ini akan dibangun JLS sepanjang 10 kilometer, mulai dari pantai Serang sampai pantai Tambakrejo”, kata Nanang Adi, Minggu (25/3/2018).

Lebih lanjut Nanang menyampaikan, sebenarnya rencana pembangunan sempat akan dilaksanakan pada akhir 2017 lalu, sebelum akhirnya ditunda pada tahun 2018 ini. Namun sampai saat ini, pihaknya belum mendapatkan informasi sama sekali dari pemerintah pusat kapan pembangunan JLS akan segera dimulai.

Advertisement

“Sebelumnya JLS akan dibangun pada akhir 2017 kemarin, tapi diundur di 2018 ini. Namun sampai saat ini, belum ada kejelasan apapun”, tands Nanang Adi.

Nanang menambahkan, sedangkan untuk saat ini pembebasan lahan di sepanjang Jalur Lintas Selatan sepanjang 64 kilometer, mulai dari perbatasan Malang sampai pantai Serang, serta mulai dari pantai Serang hingga perbatasan Tulungagung sudah selesai dilakukan.

“Pembebasan lahan sudah tuntas semuanya, kurang lebih sepanjang 64 kilometer”, jelas Nanang.

Menurut Nanang, pembangunan Jalur Lintas Selatan dilakukan secara bertahap menyesuaikan dengan anggaran dari pemerintah pusat, karena JLS merupakan proyek pembangunan pemerintah pusat. Pembangunan JLS ini diperkirakan akan menghabiskan anggaran sekitar Rp 1 triliun.

Advertisement

“JLS merupakan proyek pusat, jadi tentunya proses pembangunannya akan bertahap atau multiyears”, pungkas Kepala Bidang Jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan ruang (PUPR) Kabupaten Blitar. (jar/nay)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas