SEKITAR KITA
Peringati Hari Penglihatan Sedunia, RSUD Besuki bersama Klinik Mata Tritya Surabaya Baksos Operasi Katarak Gratis
Memontum Situbondo – Memperingati Hari Penglihatan Sedunia yang jatuh pada tanggal 13 Oktober 2022, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Besuki, Kabupaten Situbondo, bekerjasama dengan Klinik Mata Tritya Surabaya, Pemkab Situbondo dan Bank Jatim Situbondo, melaksanakan bakti sosial operasi mata katarak gratis, Sabtu (15/10/2022) tadi. Kegiatan ini, pun mendapat antusiasme masyarakat, untuk memanfaatkan gelaran itu.
“Saat ini, ada 70 pasien penyakit mata katarak. Sedangkan, untuk jumlah total operasi mata katarak gratis yang berlangsung di RSUD Besuki, sudah mencapai 400 pasien,” ujar Direktur RSUD Besuki, dr H Imam Hariyono.
Pihaknya juga mengatakan, bahwa Hari Penglihatan Sedunia (World Sight Day/WSD), dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan mata. Walaupun, teknologi kedokteran sudah berkembang pesat, namun masih banyak orang-orang yang mengalami gangguan penglihatan bahkan mengalami kebutaan.
Pada tahun 2022 ini, sambung dr Imam Hariyono, peringatan Hari Penglihatan Sedunia megusung tema ‘Love Your Eyes atau Cintai Matamu’ yang bertujuan untuk mengajak masyarakat untuk melindungi kesehatan matanya. “Selain itu, juga untuk mewujudkan rasa empati kepada orang yang mengalami gangguan penglihatan dan tidak memiliki akses ke layanan perawatan mata,” terangnya.
Pada momentum World Sight Day, imbuh dr Imam Hariyono, para dokter, tenaga ahli kesehatan, para mitra, pemangku kebijakan, serta seluruh pihak yang peduli akan kesehatan mata, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih peduli dengan kesehatan mata dan penglihatannya. “Bagi masyarakat yang membutuhkan pemeriksaan mata dan operasi mata, bisa langsung menghubungi RSUD Besuki,” ujarnya.
Baca juga :
- Pj Wali Kota Malang Terima Kunjungan Studi Lapangan Peserta Pelatihan Kepemimpinan Kemendagri
- Antisipasi Sengketa Aset, BKAD Sebut Perlunya Kesadaran dan Pelibatan Masyarakat
- Sosialisasi Perubahan Permendagri Soal BMD dan Aset, Pj Wali Kota Malang Ingatkan Kehati-hatian dan Tertib
- Plt Bupati Malang bersama Kemenkes Launching Integrasi Layanan Primer untuk 39 Puskesmas
- Sukses Hantarkan Penghargaan Kabupaten Malang Berpredikat ODF, Dinkes Ganti Program Jambanisasi
Sementara itu, Direktur Klinik Mata Tritya Surabaya, dr Armanto Sidohutomo, menjelaskan pada momentun peringatan Hari Penglihatan Sedunia, pihaknya melaksanakan operasi mata katarak gratis. “Untuk keseluruhan, sejak awal dibuka bakti sosial operasi mata katarak gratis yang dilaksanakan Klinik Mata Tritya Surabaya bekerjasama dengan RSUD Besuki, Kabupaten Situbondo, jumlahnya sudah mencapai 400 pasien,” tutur dr Armanto Sidohutomo.
Dijelaskannya, bahwa jumlah pasien mata katarak yang sudah menjalani pemeriksaan, sekitar 900 pasien dan yang bisa menjalani operasi sebanyak 400 pasien. “Alhamdulillah, dari 400 pasien yang telah menjalani operasi, banyak yang sembuh dari penyakit mata katarak. Awalnya, mereka datang dengan cara dituntun dan sekarang sudah tidak dituntun,” jelasnya.
Terkait dengan peringatan Hari Penglihatan Sedunia ini, sambung dr Armanto, mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan penglihatannya. Sebab, penglihatan merupakan salah satu mahkota yang harus di jaga. “Siapa lagi kalau bukan kita yang mencintai mata kita sendiri,” jelasnya.
dr Armanto Sidohutomo menambahkan, operasi mata katarak gratis yang berlangsung di RSUD Besuki, memiliki tingkat keberhasilannya cukup menggembirakan yakni mencapai 94 persen. “Sejak awal operasi katarak gratis ini berlangsung, saya sudah bilang kepada Bupati Situbondo, secara teoritis angka kesembuhan ditargetkan ada di angka 30 persen. Hal ini, karena pasien mata katarak di Situbondo, sudah banyak yang parah dan sudah banyak yang mengalami kebutaan. Namun, atas kehendak Allah SWT, dari target 30 persen ternyata angka kesembuhannya mencapai kurang lebih 94 persen,” ujarnya. (her/gie)