Jember
Sekda Arief Pimpin Pelaksanaan Observasi Alpukat Pameling untuk Kerja Sama Pemkab Jember
Memontum Jember – Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Jember, Arief Tyahyono, mewakili Bupati Jember H Hendy Siswanto, melakukan observasi dan mengamati Alpukat Pameling di Desa Tambaksari, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Minggu (28/05/2023) tadi. Turut menyertai peninjauan itu, kepala OPD terkait dan stakeholder serta tim yang sebelumnya terlibat pertemuan dan diskusi.
“Budidaya Alpukat Pameling ini mudah dan tidak terlalu susah untuk perawatannya. Bahkan, juga jarang hama yang menyerang. Pupuk yang diberikan, bisa dari kotoran kambing. Sehingga, mudah dicari dan mengolah menjadi pupuk oraganik, yang dibutuhkan dalam budidaya Alpukat Pameling,” kata Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan, Imam Sudarmaji.
Baca juga :
- Anak Selebgram di Kota Malang Jadi Korban Dugaan Penganiayaan Pengasuh
- Jelang Berbuka Puasa, Gudang di Probolinggo Tetiba Kobarkan Api
- Pemkab Lumajang Rilis 23 Event dalam Calendar of Event Kabupaten Lumajang
- Tinjau Pasar Kolpajung Pamekasan, Menteri PUPR Minta Lorong Pasar Diberi Kipas
- Pj Wali Kota Malang Tekankan Pemanfaatan Trotoar di Kayutangan Heritage Dapat Tepat Guna
Alpukat Pameling ini, imbuhnya, akan menjadi buah emas di Jember. Bahkan, juga bisa menjadi salah satu komoditas di Jember. Maka dari itu, konsep penanaman dan pemeliharaan Alpukat Pameling, harus benar-benar dikaji untuk meminimalisir kesalahan dalam proses.
Dalam kesempatan itu, juga diketahui bahwa Agroklimat Jember, juga hampir sama dengan yang ada di lokasi pengembangan di Desa Tambaksari. Karenanya, sangat cocok untuk ditanami Alpukat Pameling.
“Ketinggian Jember yang bervariatif, ini juga salah satu elemen yang mendukung untuk penanaman dan Pengambangan,” imbuhnya. (kom/rio/gie)