Kota Malang

Sinergi Kementerian Pariwisata dan SMA/SMK, Kembangkan Potensi Wisata Malang Raya

Diterbitkan

-

Sinergi Kementerian Pariwisata dan SMASMK, Kembangkan Potensi Wisata Malang Raya

“Biasanya orang tua menjenguk anaknya yang kuliah atau sekolah di Malang pasti bawa keluarga. Selain menjenguk, pastinya mereka akan refreshing ke lokasi terdekat. Demikian pula, bagi wisatawan di Kota Batu dan Kabupaten Malang, pasti akan mampir dan menginap di Kota Malang. Mencicipi wisata kuliner CFD, Velodrom, Night Market, kampung Sanan dengan kuliner kripik tempe dan buah, dan potensi lainnya. Peluang inilah yang bisa kita kembangkan,” urai Ani.

Sementara itu, anggota Komisi X DPR RI Dr Hj Lathifa Shohib, mengatakan, devisa pemerintah berasal dari sektor pariwisata dan industri ekonomi kreatif, sebagai sektor unggulan. Dimana sektor Pariwisata menyumbang 11,8 persen APBN, atau sekitar 80 Triliun.

“Dalam materi sinergitas ini, tak lain tujuannya untuk mendatangkan wisman dan wisnus, dengan target wisman 20 juta dan target wisnus 200 juta pengunjung. Sebenarnya konsentrasi tak harus wilayah Malang Raya, namun juga memanfaatkan peluang dari wisata unggulan terdekat, seperti TNBTS, agar sudi mampir ke Malang Raya,” jelas Lathifa.

Terbaru, Lathifa mencontohkan gelaran Asean Games menuai 3 kesuksesan, yaitu sukses penyelenggaraan, sukses administrasi, dan sukses prestasi, selain tentu saja sukses ekonomi. Manfaat lainnya, atlet, pendukung, media, dan pihak lainnya, bisa memperkenalkan Indonesia, baik melalui cerita saat tinggal, membawa oleh-oleh, foto dan video, dan lainnya.

Advertisement

“Harapannya, hal ini juga berlaku saat Indonesia menjadi tuan rumah Asean Paragames, yaitu ajang olahraga dua tahunan yang diadakan untuk atlet-atlet yang mengalami cacat fisik (difabel), yang diikuti oleh 11 negara di Asia Tenggara. Semoga juga meraih kesuksesan seperti Asean Games,” tukasnya.

Perwakilan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim wilayah Kota Malang dan Kota Batu, Hartono, SH, MM, mengatakan nantinya peran guru untuk mengedukasi atau penyampaian wawasan tentang pariwisata di Indonesia, khususnya dalam mengenalkan potensi wisata daerah. Selain itu, peluang bagi guru dan siswa yang memiliki keahlian dalam menciptakan karya yang layak jual, sehingga bisa diperkenalkan dalam dunia pariwisata. (rhd/yan)

Laman: 1 2

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas