Blitar
Tercatat 22 Kampung KB di Blitar hingga Akhir 2017
Bakal Digelontor Bantuan Rp 90 Juta
Memontum Blitar – Kehadiran Kampung KB di Kabupaten Blitar bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat kampung serta pembangunan sektor lain dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas. Kampung KB merupakan salah satu senjata baru pemerintah dalam mengatasi masalah kependudukan.
Di pertengahan 2017 lalu, di Kabupaten Blitar baru ada 3 desa yang menerapkan Kampung KB. Namun hingga akhir 2017 kemarin, Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Blitar mencatat ada 22 desa yang sudah menerapkan Kampung KB.
“Perkembangan Kampung KB cukup pesat. Sebab pertengahan 2017 lalu, masih ada 3 desa, dan menginjak akhir 2017 sudah ada 22 kampung KB. Ini artinya di setiap kecamatan sudah ada satu desa yang menerapkan Kampung KB”, kata Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Blitar, Wahid Rosyidi, Senin (8/1/2018).
Untuk meningkatkan kinerja di setiap kampung KB, lanjut Wahid, mulai tahun ini setiap kampung KB akan menerima bantuan dari Pemerintah Pusat melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp 90 juta rupiah.
“Mulai tahun ini, setiap kampung KB akan menerima bantuan Rp 90 juta dari Pemerintah pusat, untuk meningkatkan kinerja”, tandas Wahid.
Wahid meambahkan, untuk saat ini pihaknya tengah mempersiapkan pemberian bantuan tersebut. Nantinya dana ini dapat digunakan untuk rapat pembentukan Pokja Kampung KB, dan rapat-rapat untuk mengevaluasi pelaksanaan kampung KB, serta digunakan untuk kegiatan advokasi dan sosialisasi kepada masyarakat.
“Diharapkan di 2018 ini, jumlah kampung KB di Kabupaten Blitar, akan terus bertambah”, pungkas Wahid Rosyid. (jar/yan)