Bondowoso

Terjaring Razia Vaksin di Polsek Kota, Motor Warga Bondowoso Harus Diamankan untuk Diganti KTP

Diterbitkan

-

Terjaring Razia Vaksin di Polsek Kota, Motor Warga Bondowoso Harus Diamankan untuk Diganti KTP

Memontum Bondowoso – Razia vaksinasi Covid-19 terus dilakukan di Kabupaten Bondosowo. Kali ini, giliran petugas gabungan dari Polsek Kota dan Satpol PP, yang merazia para pengguna kendaraan di depan Mapolsek Kota, Senin (08/08/2022) tadi.

Dalam razia itu, petugas memeriksa satu persatu warga, yang terjaring saat melintas. Mulai dari KTP hingga kartu vaksin. Jika terdapat warga yang belum melakukan vaksin, maka petugas langsung menggiring warga ke halaman Polsek. Salah satunya, untuk diperiksa kesehatan dan dilakukan vaksinasi oleh petugas kesehatan lengkap dengan peralatan vaksin.

Dalam razia itu, pemandangan sedikit berbeda terlihat. Itu karena, seorang perumput yang tidak bisa menunjukkan KTP pada petugas. Akibatnya, motor yang dikendarainya harus diamankan terlebih dahulu, sambil menunggu yang bersangkutan untuk pulang dan mengambil identitas dan surat vaksin.

Baca juga :

Advertisement

“Saya tidak menduga, akan ada operasi. Memang, saya tidak membawa dokumen apapun, karena hanya mau rumput untuk pakan sapi. Ya terpaksa, saya minta dijemput saudara,” kata J, warga Curahdami.

Ditempat yang sama, Kapolsek Kota, AKP Mardianto, mengatakan bahwa pihaknya bekerjasama dengan Satpol PP dan Nakes, guna melakukan percepatan vaksinasi 1, 2 dan booster. Mengingat, setiap warga harus dilakukan vaksin hingga tahap III atau booster.

“Bagi warga yang sudah vaksin, razia ini tidak menjadi masalah. Berbeda, untuk warga yang belum. Kecuali, bagi warga yang memang kondisinya belum boleh vaksin,” kata AKP Mardianto.

Ditambahkannya, bagi pengendara yang motornya ditahan atau diamankan, tidak akan ditilang. Karena, cukup menunjukkan identitas diri dan bisa dilakukan pengecekan, apakah sudah vaksin atau belum. (zen/gie)

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas